Home Milenial Satu-satunya di Dunia, Studi Keris di ISI Solo Sepi Peminat

Satu-satunya di Dunia, Studi Keris di ISI Solo Sepi Peminat

Solo, Gatra.com – Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta menjadi satu-satunya perguruan tinggi di dunia yang mempunyai program studi tentang keris. Setiap tahun prodi keris menyediakan 25 kursi untuk mahasiswa baru, tapi kuota ini tak pernah terpenuhi karena sepi peminat.

Wakil Rektor I ISI Surakarta I Nyoman Sukerna mengatakan, prodi keris merupakan amanah UNESCO. Setelah dibuka lima tahun lalu, saat ini beberapa mahasiswa telah lulus dari prodi ini.

”Prodi ini perlu memang dilestarikan, meski peminatnya sedikit. Sebab prodi ini memang amanah UNESCO yang harus dipertahankan. Apalagi memang prodi ini satu-satunya di Indonesia, bahkan di dunia,” ucapnya saat ditemui di kampus ISI Solo, Jumat (14/6).

Baca Juga: Penerima Darmasiswa Diharap Menjadi Soft Diplomator bagi Indonesia

Setiap tahun, prodi tingkat D4 ini menyediakan kursi untuk 25 mahasiswa baru. Untuk tahun akademik 2019-2020, kuota mahasiswa baru belum terisi penuh. Menurut Nyoman, peminat prodi ini memang tidak banyak, yakni kurang dari 10 orang setiap tahun. ”Tahun akademik ini (2018-2019) bahkan hanya terisi delapan mahasiswa baru,” ucapnya.

Bagi ISI Surakarta, program studi ini memiliki peran penting. Sebab selama ini belum ada lembaga formal yang mempelajari tentang keris. ”Padahal keris menjadi salah satu warisan budaya yang dianggap penting. Sampai saat ini baru kami satu-satunya yang membuka prodi ini,” ucapnya.

Sebagai pendidikan tinggi lembaga formal, ISI Solo berkomitmen mempertahankan prodi keris mengingat keris adalah warisan budaya yang harus dipertahankan. ”Jadi meskipun peminatnya terbatas, kami akan tetap mempertahankannya,” jelasnya.

 

 

 

 

1522