Jakarta, Gatra.com - Walhi meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadikan laporan Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) sebagai dasar atau rujukan pemerintah dalam membuat kebijakan terkait perubahan iklim. 

“IPCC bisa menjadi rujukan presiden untuk mengambil langkah-langkah politik, khususnya memastikan jaminan keselamatan terhadap warga negara dari ancaman perubahan iklim," kata Direktur Eksekutif Walhi Nasional, Khalisah Khalid di Jakarta (9/8).

Khalisah menambahkan, lingkungan hidup masuk ke dalam Nawacita dua pemerintahan Jokowi yaitu mencapai lingkungan hidup yang berkelanjutan. Namun hal itu dibahas secara jelas dalam pidato kemenangan Jokowi beberapa waktu lalu. 

Pada pidato tersebut, Jokowi mengatakan gerak para investor harus dipermudah dalam hal birokrasi. Bahkan Jokowi mewanti-wanti aparatur negara agar tidak mempersulit investor persoalan izin.

"Dia (Jokowi) harus balik ke Nawacita duanya. Bukan malah (bicara) investasi skala besar yang kontradiktif dengan komitmennya," jelas Khalisah.

Dalam laporan IPCC mengenai mitigasi dalam konteks perubahan iklim, dilakukan dengan skenario Nature Based, yaitu proses pemberdayaan lingkungan secara menyeluruh melalui penanaman kembali dan menjaga ekosistem penting dan esensial seperti gambut dan mangrove.

"Ini adalah masalah yang sangat kompleks dan perlu dukungan multipihak," tambah Khalisah.