Home Ekonomi Kemenaker Sebut Buruh Migran Indonesia Minim Perlindungan

Kemenaker Sebut Buruh Migran Indonesia Minim Perlindungan

Jakarta, Gatra.com - Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja (Binapenta) Kemnaker Reyna Usman menjelaskan, isu mengenai pekerja migran Indonesia hampir setiap hari selalu mendominasi pemberitaan.

“Suatu hal yang ironis ketika Pekerja Migran Indonesia di satu sisi disanjung sebagai pahlawan devisa pada sisi yang lain justru rentan menghadapi bermacam-macam permasalahan pada saat berada di negara penempatan, terutama yang berangkat bekerja melalui prosedur yang tidak benar,” jelasnya di Jakarta, Selasa (13/8).

Oleh karena itu, menurutnya, dengan adanya komunitas diaspora Indonesia memiliki peran strategis untuk turut serta dalam merangkul Pekerja Migran Indonesia sebagai elemen dalam diaspora Merah Putih.

“Mengingat potensi yang mereka miliki cukup besar dalam berkontribusi dalam pembangunan dalam negeri kita membutuhkan sebuah waduh untuk menampung hal tersebut,” tambahnya.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, isu pekerja buruh migran sangat kompleks dan dinamis dengan mengikuti perkembangan peradaban manusia sebagai aktor utamanya. Oleh karena itu, pemerintah akan memperhatikan keamanan dari pekerja migran.

“Pemerintah memiliki komitmen yang kuat dalam melindungi kepentingan Calon Pekerja Migran Indonesia atau Pekerja Migran Indonesia beserta keluarganya, dalam rangka mewujudkan terjaminnya pemenuhan hak dalam keseluruhan kegiatan,” katanya.

 

 

 

190