Humbang Hasundutan, Gatra.com – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) melalui Asisten Deputi (Asdep) Pengembangan Pemasaran Regional I, Deputi Pengembangan Pemasaran I, memfasilitas sejumlah media asal Singapore untuk mengexsplore Danau Toba bagian Selatan.
Kepala Sub Bidang, Destinasi Area I Kemenpar, Andhy Marpaung mengatakan bahwa pihak Kemenpar memfasilitas exsplore untuk destinasi baru yang dikembangkan sebagai paket wisata. Destinasi tersebut dinamakan Huta Toba yakni Humbang Hasundutan (Humbahas), Tapanuli Utara (Taput) dan Toba Samosir.
Baca Juga: Lebih Dari 4000 Orang Ikuti 1000 Tenda Danau Toba
“Kita berharap nantinya media – media asal Singapore tersebut mempublikasikan keindahan Danau Toba. Karena saat ini banyak paket wisata yang sudah kita ciptakan demi mendongkrak kunjungan ke Danau Vulkanik terbesar ini,” terangnya kepada Gatra.com. Rabu (28/8).
Andhy menuturkan bahwa promosi lewat media – media asal Singapore tersebut sangat dibutuhkan. Terlebih saat ini kawasan Danau Toba dapat di akses langsung dari Singapore – Kualanamo – Silangit.
Baca Juga: Sebelum ke Danau Toba, Wajib Buka Aplikasi Toba Smile
Dengan kata lain, peluang untuk mendatangkan wisatawan asal Singapore sangat potensial. “Jadi kita melirik peluang tersebut. Serta kita melihat data kunjungan saat ini, penduduk Singapore kedua terbesar mengunjungi Sumut setelah Malaysia,” jelasnya.
Paket – paket yang diperkenalkan kepada media asal Singapore tersebut meliputi agro wisata Onan Runggu I di Sipahutar untuk memperkenalkan atraksi wisata agro nanas. Selain itu juga mengunjungi kawasanwisata rohani Salib Kasih di Siatar Barita, Taput.
Baca Juga: Sebanyak 28 Destinasi di Kawasan Danau Toba Dibenahi
Selain dua tempat tersebut, di Taput wisatawan juga di berikan kesempatan untuk menikmati air belerang di Sipoholon. Wisatawan langsung dipandu ke sumber airnya. Setelah itu, wisatawan juga diajak melihat pemandangan pengunungan di Toba di Huta Ginjang, Kecamatan Muara.
Ditempat ini, wisatawan sudah diperkenalkan secara langsung dengan Geopark kaldera Toba. Kunjungan selanjutnya ke Geosite Sipinsur. Kemudian akan dilanjutkan ke Baktiraja melihat wisata sejarah Sisingamngaraja dan tradisi budaya masyarakat batak di Tipang.
Baca Juga: Milenial Berperan Penting dalam Pembangunan Wisata Berbasis Ekologis
Wisatawan juga nantinya akan diajak menyaksikan atraksi pengolahan kopi di Nagasaribu. Sebagai desa penghasil kopi arabika terbaik di dataran tinggi Toba. “Nantinya perjalan akan berakhir di kawasan Tobasa. Disana akan kita perkenalkan museum batak, tarabunga, pasar tradisional Balerong balige, pusat Souvenir Batikta dan makan malam ala Jimbaran di pantai pasir putih lumban gulbul, Balige,” jelasnya.
Andhy juga menambahkan bahwa selama kunjungan wisatawan menginap di sejumlah homestay yang ada di Siborongborong dan di Baktiraja. Serta memperkenalkan akomodasi wisata hotel yang sudah tersedia di Humbahas dan Taput.
Reporter: Baringin Lumban Gaol
