Balikpapan, Gatra.com - Kementerian Pertanian (Kementan) telah memetakan 12 kabupaten di Kalimantan yang potensi menjadi penyangga pangan untuk Ibu Kota Negara (IKN) yang baru.

Pemetaan dilakukan untuk mewujudkan mimpi Kementan, yakni, IKN baru tanpa impor dan mandiri pangan.

"IKN bisa mandiri pangan," kata Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam seminar nasional tentang kedaulatan pangan dan energi garapan KAHMI di Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Sabtu (31/8).

Amran mengatakan, ada sebanyak 12 daerah berpotensi mensuplai beberapa komoditas pangan untuk IKN, seperti komoditas padi, jagung, cabai, bawang merah dan tebu.

"Kita sudah petakan dan kita ingin mencetak sejarah, yakni IKN tanpa impor pangan," kata Amran.

Dari 12 kabupaten itu, lanjut mentan, tiga di antaranya di Kalimantan Timur. Yaitu Berau, Kutai Barat dan Paser. Di Kalimantan Utara, juga tiga kabupaten. Yakni Bulungan, Nunukan dan Malinau.

Adapun Kabupaten lain, berada di Kalimantan Tengah, yaitu Kotawaringin Timur dan Kotawaringin Barat. Di Kalimantan Selatan, ada Tanah Bumbu dan Tanah Laut. Di Kalimantan Barat, ada Ketapang dan Kapuas Hulu.

"Untuk pasokan ayam, daging, sapi, itu kita buat cluster di wilayah Kalimantan Timur," katanya.