Semarang, Gatra.com - Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, menanam 4.000 mangrove di pesisir pantai utara wilayah Mangunharjo, Kecamatan Tugu, Kota Semarang. Hal itu dilakukan untuk mencegah abrasi yang terus menggerus pesisir Kota Semarang.

Perwakilan dari panitia Dinus Inside 2019, Achmad Wahid Kurniawan S.Si M.Kom mengatakan bahwa kegiatan konservasi dengan menanam mangrove sebagai bentuk kepedulian Udinus terhadap alam dan lingkungan. Selain itu, juga mengajarkan para mahasiswa baru agar selalu mecintai lingkungan yang ada di Indonesia, khususnya Kota Semarang.

"Para mahasiswa di lokasi langsung diajarkan cara menanam mangrove yang benar. Kegiatan konservasi ini juga sekaligus menyambut maba Udinus tahun ini," katanya di Semarang, Selasa (3/9).

Kegiatan menanam mangrove merupakan program Udinus Care Conservation (UCC), dan termasuk rangkaian acara dari Dinus Inside 2019, yang diikuti seluruh mahasiswa baru Udinus.

Dinus Inside sendiri merupakan kegiatan orientasi bagi mahasiswa baru Udinus yang berjumlah 3923 mahasiswa. Tak hanya mahasiswa baru saja, tetapi perwakilan ormawa, mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi dan beasiswa unggulan, serta civitas akademika Udinus juga turut menanam mangrove

Jumlah tersebut terdiri dari 1.700 mahasiswa dari Fakultas lmu Komputer (FIK), 915 mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), 264 mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (FIB), 591 mahasiswa Fakultas Kesehatan (FKES), 172 mahasiswa dari Fakultas Teknik (FT), dan 281 mahasiswa Pasca Sarjana.

"Penanaman mangrove menjadi kegiatan yang berkelanjutan yang diadakan oleh Udinus tiap tahunnya, dengan proses penanaman bertahap. Kami juga bersinergi dengan warga sekitar untuk penanaman hingga perawatan," ujarnya.

Sementara itu, mahasiswa baru dari Fakultas Kesehatan Udinus, Putri Anisa Rahmawati merasa senang dapat mengikuti kegiatan konservasi penanaman mangrove. "Ini menjadi pengalaman pertama saya menanam mangrove. Ternyata fungsi dari mangrove sangatlah besar untuk alam," kata Putri.

Reporter: Budi Arista