Home Kesehatan Kemenkes Berharap Adanya Program Kampus Sehat

Kemenkes Berharap Adanya Program Kampus Sehat

Jakarta, Gatra.com - Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Kemenkes, Cut Putri Arianie mendukung program kampus sehat yang diinisiasi Universitas Indonesia (UI). Menurutnya, pada tahun 2030-2035, diharapkan program ini memiliki generasi pintar, sehat, dan berkualitas. 

"Kampus Sehat ini adalah inisiatif UI, didukung Kemenkes. Kita sedang menguji coba di empat kampus. Kita berharap, di 2030, 2035, saat kita mendapatkan bonus demografi itu adalah usia produktif yang bisa menjadi pemimpin negara dan akan membawa bangsa ini maju," katanya di UI Salemba, Jakarta, Jumat (4/10).

Menurutnya, berdasarkan data riset kesehatan dasar (Rikesdas), Penyakit Tidak Menular (PTM) sudah menyerang anak-anak berusia 10-14 tahun. Padahal, sebagian masyarakat masih menganggap PTM adalah penyakit orang tua.

"Jadi dialami juga pada usia produktif. Bayangkan kalau kita tidak terintervensi perihal gaya hidup. Apa yang akan kita dapat, generasi yang akademis baik, tetapi secara fisik tidak baik lagi. Terpapar asap rokok, tidak mengetahui kalau obesitas adalah faktor risiko penyakit, dan lain sebagainya," jelasnya.

Ariani berharap, adanya intervensi pemerintah dan pihak terkait lain agar hal ini dapat dicegah. Hal ini dapat menghasilkan lulusan sekaligus agen perubahan yang tidak hanya pintar tetapi sehat dan berkualitas.

"Kita coba masuk ke usia produktif ini agar lulusan menjadi agent of change, tidak hanya pintar secara akademis tapi juga sehat dan berkualitas. Harapannya Kampus Sehat adalah program yang terintegrasi dengan beberapa program, mulai dari penyakit menular, tidak menular, gizi, kesehatan lingkungan, dan kesehatan jiwa. Paling penting, harapannya di Kampus Sehat ini zero rokok, zero narkotik, zero bullying juga," pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla meresmikan Komunitas dan Kampus Sehat di lingkungan kampus UI. Universitas ternama ini menjadi kampus percontohan untuk mengampanyekan gaya hidup sehat. Selain itu, menggiatkan Promosi Kesehatan dan Penyakit Tidak Menular (PTM) di tengah mahasiswa dan sivitas akademika lainnya.

317