Home Politik Siap Jadi Menteri, Rektor UIN Yogya Sudah Punya Program

Siap Jadi Menteri, Rektor UIN Yogya Sudah Punya Program

Yogyakarta, Gatra.com - Jelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Yudian Wahyudi menyatakan siap jika ditunjuk sebagai menteri. Yudian bahkan telah menyiapkan program kerja sebagai Menteri Agama.
 
Yudian bilang tak tahu kepastian dirinya masuk ke kabinet Presiden Joko Widodo periode 2019-2024. "Saya tidak tahu. Kalau saya jadi menteri, ya siap," kata Yudian saat ditemui di kampus UIN Yogyakarta, Rabu (16/10). 
 
Dia berkata telah punya rencana dan program sebagai menteri, terutama dalam menangkal radikalisme agama. Program itu berupa sertifikasi penceramah agama. "Di masjid-masjid BUMN, yang boleh ceramah hanya yang sudah dapat izin dari pemerintah. Sekolah negeri dari SD sampai perguruan tinggi juga begitu. Kita akan tertibkan bekerja sama dengan polisi," katanya.
 
Menurut dia, memang pernah ada usulan dari rekan-rekannya di Forum Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) untuk menjadi Menteri Agama. Namun itu baru sebatas usulan. 
 
"Dulu teman-teman mengusulkan Menag (Menteri Agama). Ada deklarasi dan, mohon maaf, dimentahkan sendiri oleh teman-teman karena ketakutan," katanya.
 
Jelang pelantikan presiden dan wakil presiden ini, ia bilang tak melakukan lobi-lobi politik. Sebagai seorang profesional dan pegawai negeri sipil, Yudian menyatakan memilih untuk menahan diri. 
 
"Saya tidak melobi. Saya sama sekali tidak melobi. Di partai ada berapa ratus orang yang antre. Mosok tiba-tiba masuk. Saya sifatnya menahan diri," ucapnya.
 
Namun Yudian kembali menyatakan jika diangkat sebagai menteri, ia siap menjalankan amanah. "Andaikata saya benar diberi kewenangan, saya terima dengan baik. Saya kerjakan dengan sebaik-baiknya," ucap dia.
825