Home Politik Di Tangan Fachrori Umar, Serapan Anggaran Jambi Rendah

Di Tangan Fachrori Umar, Serapan Anggaran Jambi Rendah

Jambi, Gatra.com - Gubernur Jambi, Fachrori Umar memimpin langsung Rapat Evaluasi Pelaksanaan APBD Provinsi Jambi Triwulan III Tahun Anggaran 2019 di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Kamis (17/10). Rapat tersebut berlangsung tertutup.

Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, M Dianto ikut mendampingi Fachrori dalam rapat yang diikuti oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi Jambi. Tiap OPD ditanyakan persentase realisasi anggaran sampai Triwulan II Tahun 2019, dan bagi OPD yang realisasinya masih rendah diminta untuk mempercepat pelaksanaan anggaran.

Fachrori bilang, seluruh OPD mengindahkan regulasi supaya anggaran dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Fachrori menginstruksikan kepada seluruh kepala OPD Pemerintah Provinsi Jambi untuk lebih mendorong dalam mempercepat pelaksanaan anggaran di sisa-sisa waktu triwulan terakhir tahun 2019 dengan mengambil langkah-langkah strategis guna mencapai target yang telah ditetapkan bersama.

“Mengingat serapan anggaran Pemerintah Provinsi Jambi sampai dengan triwulan III tahun ini tergolong masih relatif rendah, saya menginstruksikan kepada seluruh kepala OPD Pemerintah Provinsi Jambi agar secepatnya mengambil langkah-langkah strategis guna mempercepat pelaksanaan serapan anggaran. Program dan kegiatan yang strategis harus dipercepat realisasinya, seperti jalan, jembatan, pemberian beasiswa, bantuan keuangan untuk desa, dan bantuan alat berat. Saya mengingatkan, kepada OPD yang memiliki dana APBN, harus mempercepat realisasinya di atas angka 95 persen,” ujar Fachrori.

Fachrori mengatakan, seluruh OPD yang memiliki dana APBN harus bisa memanfaatkannya semaksimal mungkin, karena dalam memperoleh dana APBN tidaklah mudah, Provinsi Jambi harus bersaing dengan provinsi-provinsi lainnya.

“Saya mengingatkan kepada seluruh OPD dalam melaksanakan seluruh kegiatan harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, jangan sampai menyalahi aturan dan tersangkut kasus hukum, jelas itu merugikan kita semua dan mencoreng nama baik Pemerintah Provinsi Jambi,” kata Fachrori.

Sekda Provinsi Jambi, M Dianto mengakui bahwa realisasi serapan anggaran Pemerintah Provinsi Jambi tergolong masih relatif rendah yang terdiri dari 8 OPD yang realisasinya di atas 60 persen dengan kategori baik, 17 Organisasi Perangkat Daerah yang realisasinya di bawah 60 persen dengan kategori sedang, dan 18 Organisasi Perangkat Daerah yang realisasinya di bawah 50 persen dengan kategori kurang.

“Rata-rata OPD yang realisasinya masih rendah memiliki anggaran yang besar, seperti dinas PUPR namun sampai saat ini kegiatannya rata-rata sudah berjalan dan saat pekerjaan sudah selesai, tinggal pembayarannya saja di triwulan IV yang nantinya akan sangat berpengaruh pada realisasi anggaran. Sama halnya dengan dinas pendidikan yang serapan anggarannya masih di bawah 50 persen, kepala dinasnya tadi juga sudah menjelaskan bahwa itu terkait dengan penyaluran beasiswa dan penyaluran dana biaya operasional sekolah (BOS) yang akan selesai pada triwulan IV sesuai target yang telah ditetapkan sehingga akan berdampak besar terhadap realisasi anggaran,” Dianto menjelaskan.

282