Jakarta, Gatra.com - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyebut jumlah sampah di laut sepanjang 2018 adalah 0,27-0,59 juta ton.

Kepala LIPI, Tri Handoko mengatakan jumlah sampah ini didominasi di wilayah Jakarta, Tangerang, dan Bekasi. Adapun untuk jenis sampahnya, sebagian besar dari styrofoam dan plastik sekali pakai.

"Sepanjang 2018, sampah di laut mencapai 0,27-0,59 juta ton. Sebagian besar didominasi oleh styrofoam dan plastik sekali pakai, justru bukan plastik botol," katanya di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (12/12).

Handoko mengatakan, sedikitnya jumlah sampah plastik botol dikarenakan punya nilai ekonomis dibandingkan styrofoam dan plastik sekali pakai. Sehingga, peraturan yang harus diperkuat saat ini adalah pelarangan penggunaan styrofoam dan plastik sekali pakai.

"Kalau soal penelitian, tentu akan berlanjut, tapi tak hanya jumlah sampahnya saja. Saat ini sedang dilakukan dengan meneliti kandungan mikroplastik dan bahan kimia pada tubuh ikan," katanya.