Home Hukum Puan Tegaskan PDIP Hanya Ajukan PAW Juliari dan Yasonna

Puan Tegaskan PDIP Hanya Ajukan PAW Juliari dan Yasonna

Jakarta, Gatra.com - Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan surat-surat terkait Pergantian Antar Waktu (PAW) adalah surat yang terkait pergantian atas orang yang kemudian sudah dilantik, namun memiliki penugasan lain dari partainya.

Menurut Puan, hal-hal yang tidak ada dalam surat masuk terkait akan hal tersebut, itu bukan wewenang pimpinan DPR melainkan itu masuk ranah partai.

"Iya betul (PDIP Ajukan PAW Juliari dan Yasonna). Karena beliau dua itu dari PDIP, kemudian ditugaskan masuk di dalam kabinet. Juga ada di partai Golkar, ada dari partai yang lain. Kemudian ada juga Nasdem. Untuk nama lain tidak ada surat yg masuk," kata Puan di arena Rakernas PDIP di JIExpo Kemayoran Jakarta, Sabtu (11/1).

Puan menambahkan, DPR akan memastikan PAW yang masuk sesuai dengan Surat Keputusan KPU dan Undang-Undang.  "Kita menghargai dan menghormati proses hukum dan kemudian hukum yang sudah berlaku. Namun, saya juga harus sampaikan, sesuai dengan UU yang berlaku, partai itu memiliki hak untuk kemudian melakukan pergantian antarwaktu," ujar Puan.

Sebelumnya Komisioner KPU Wahyu Setiawan ditetapkan sebagai tersangka pasca diamankan dalam Operasi Tangkap Tangan KPK. KPK menduga Wahyu bersama Agustiani Tio Fridelina diduga menerima suap dari Harun dan Saeful yang merupakan politisi PDIP.

Setelah diselidiki, total suap yang mencapai Rp900 juta itu diduga diberikan kepada Wahyu agar Harun dapat ditetapkan oleh KPU sebagai anggota DPR menggantikan caleg terpilih dari PDIP atas nama Nazarudin Kiemas yang meninggal dunia pada Maret 2019 lalu dan telah digantikan oleh Riezky Aprilia.

282