Home Ekonomi Waktu Tempuh Kereta Jakarta-Merak Lebih Singkat

Waktu Tempuh Kereta Jakarta-Merak Lebih Singkat

Jakarta, Gatra.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan akan mempersingkat waktu tempuh perjalanan kereta api lintas Jakarta-Merak. Jarak tempuh yang tadinya sekitar 3-4 jam akan menjadi 2 jam. 

"Kita akan meningkatkan kecepatan yang dari Rangkasbitung ke Merak melalui Serang. Dari yang saat ini hanya 40 km/jam, akan kita perbaiki konstruksinya dan akan kita naikkan menjadi 70 km/jam. Dengan demikian waktu tempuh juga menurun, dari 2 jam menjadi 1 jam. Jadi dari Jakarta tadinya 3-4 jam, nantinya bisa lebih singkat menjadi 2 jam," jelasnya di Jakarta, Sabtu (18/1). 

Untuk mewujudkan hal itu, Budi menyampaikan pihaknya telah memulai proyek Peningkatan Jalur KA Lintas Rangkasbitung-Serang-Merak yaitu berupa penggantian rel 42 ke standar 54. Dengan penggantian rel ini maka kecepatan kereta yang tadinya 40 km/jam dapat ditingkatkan menjadi 70 km/jam. 

Selain peningkatan jalur KA, lanjutnya, yang menjadi fokusnya juga soal reaktivasi atau pengaktifan kembali jalur KA Rangkasbitung-Labuan. Budi mengklaim reaktivasi ini akan meningkatkan konektvitas transportasi di Provinsi Banten, serta meningkatkan penggunaan angkutan massal khususnya Kereta Api.

"Proyek kita yang lain adalah reaktivasi atau pengaktifan kembali jalur KA dari Rangkasbitung ke Labuan di selatan sepanjang 70 km. Tahap awal ke Pandeglang sepanjang 15 km, akhir tahun ini selesai. Tahun 2021 mulai lagi yang ke arah Labuan, targetnya 3 tahun selesai. Harapan masyarakat yang bekerja ke Jakarta menjadi mudah," tuturnya. 

Sementara itu terkait penertiban lahan, Menhub mengatakan hal ini sudah di data dan tidak akan ada ganti rugi. Hal itu dikarenakan ini merupakan aset negara. "Jika ada hunian di atas rel yang merupakan aset pemerintah, akan kita tertibkan. Tidak kita ganti rugi, tapi kita berikan semacam tanda kasih. Saat ini sudah berjalan," katanya.

2002