Home Ekonomi Puasa saat Corona, Ini Tips Perencanaan Keuangan Anda

Puasa saat Corona, Ini Tips Perencanaan Keuangan Anda

Jakarta, Gatra.com- Ramadhan 1441 H kali ini berbeda dengan bulan suci tahun-tahun sebelumnya. Badai Covid-19 membawa berbagai perubahan hidup. Mengenalkan kita kepada aktivitas Stay at Home, Work from Home dan School from Home.

Kini semuanya teralihkan dengan segala hal digital. Bahkan ajakan untuk berbuka puasa bersama dan sholat tarawih di masjid pun hanya sebatas angan.

Ditambah lagi dengan adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Keterbatasan kita untuk beraktivitas juga himpitan finansial yang mengakibatkan kegiatan bisnis dan perekonomian menjadi lesu.

Lesunya kondisi perekonomian dan ketidakpastian membuat kita harus lebih mengencangkan ikat pinggang. “Kita semakin terdorong untuk menjadi lebih cerdas dan cermat dalam mengatur pengeluaran harian untuk memenuhi kebutuhan pokok," kata Head of Corporate Marketing Communications, PT Avrist Assurance, Ernest Febrianto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/4).

Nah agar finansial Anda bisa terjaga, Avrist punya tips untuk mengatur finansial Anda di bulan Ramadan 2020. Simak paparannya berikut ini:

- Ketahui kondisi finansial kamu sekarang ini.

Kekagetan akan kasus Covid-19 di bulan Maret 2020 kemarin, ternyata membuat tagihan membengkak karena membeli hand sanitizer dan perlengkapan untuk menjaga daya tahan tubuh. Tiba-tiba juga kita menjadi khawatir dan melakukan aksi panic buying atau belanja berlebihan.

Coba cek apakah sekarang ini kehidupan finansial kamu lebih besar pasak daripada tiang? Kamu harus tahu bagaimana kondisi keuangan kamu tiga bulan ke depan.

Apakah sumber pendapatan kamu masih stabil dan aman? Berapa jumlah tabungan dan cicilan? Jujur dengan diri kamu, seberapa sehatkah kondisi keuangan kamu?

-  Buat Alokasi Keuangan

Dengan mengetahui kondisi keuangan secara nyata, kamu akan terbantu untuk membuat alokasi keuangan.

Mendisiplinkan diri kamu untuk mengontrol pengeluaran dan lebih kreatif dalam mengatur keuangan. Bisa juga kamu merelokasikan anggaran dana untuk bukber atau berbelanja untuk hal yang lebih bermanfaat.

- Mulai membuat budget bulanan.

Mengatur budget berarti kita mengatur gaya hidup kita. Mulailah dengan membuat daftar pengeluaran rutin.

Alokasikan pengeluaran kamu menjadi tiga kategori. Yang pertama, adalah kebutuhan utama seperti makanan dan pengeluaran rumah tangga.

Siapkan alokasi sebesar 5-10% untuk dana darurat, seperti tabungan, deposito, emas, dan Reksa Dana Pasar Uang.

Kebutuhan kedua, alokasikan sebesar 5% untuk kebutuhan pelengkap, seperti jajan takjil, kopi atau delivery makanan. Kebutuhan ketiga siapkan dana 5% untuk pengeluaran bersifat hiburan, seperti berbelanja baju, gadget dan perintilannya.

Jika kebutuhan utama telah terpenuhi, barulah kita boleh jajan ataupun berbelanja. Usahakan agar ketiga kebutuhan ini tidak melampaui dari 30% total pengeluaran bulanan.

- Aktif mencatat jumlah pengeluaran kamu.

Diperlukan disiplin dan pengawasan dari diri sendiri untuk rajin mencatat pengeluaran. Dengan menulis catatan pengeluaran harian menggunakan aplikasi budgeting cerdas (contoh: YNAB) akan membantu kamu memonitor berapa uang yang telah kamu habiskan dan berapa sisa jatah budget.

Pastikan bujet Anda on track. Jadwalkan waktu khusus, satu kali dalam seminggu untuk bisa mereview semua pengeluaranmu.

Optimalkan THR untuk tujuan finansial jangka panjang

THR itu bukan bonus tambahan yang bisa kamu langsung habiskan untuk daftar wishlist. THR adalah rejeki tambahan yang berguna untuk kelangsungan hidup kamu.

Prioritaskan THR kamu untuk membayar hutang, membangun dana darurat, berinvestasi dan berasuransi. Buatlah finansial goal yang bermakna untuk hidup kamu dengan THR.

Alokasikan sebagian dana untuk dana pensiun, dana haji juga untuk DP rumah. Wabah corona mengajarkan betapa pentingnya untuk memiliki safety net.

Sadari betapa pentingnya memiliki uang tabungan dan perlindungan asuransi mumpuni. Di saat seperti ini, aset kesehatan merupakan prioritas nomor satu. Ini adalah waktu tepat untuk mengambil langkah cerdas untuk segera berasuransi.

- Bijak dalam mengeluarkan uang.

Bersiaplah menghadapi godaan diskon dan tawaran spesial promo menyambut lebaran. Jika sulit untuk diri kamu menahan tawaran konsumtif tersebut, boleh sementara dihapus aplikasinya dan di mute dulu notifikasi dari brand-brand kesayangan.

Dahulukan kewajiban, seperti membayar zakat fitrah untuk kamu dan keluargamu. Jika ada dana berlebih, alangkah baiknya memberikan uluran tangan bagi saudara yang membutuhkan.

269