Yogyakarta,  Gatra.com - Bertepatan dengan Hari Buruh, sebanyak 78 buruh gendong Pasar Beringharjo dan 72 musisi jalanan Malioboro, Kota Yogyakarta, mendapat bantuan bahan pokok dari Partai Golkar. Adapun pada May Day ini PDIP menyumbang alat pelindung diri (APD).

"Paket sembako yang disumbangkan berisi beras, gula pasir, minyak goreng, mie instan, masker, dan uang senilai amplop Rp50 ribu," kata Ketua DPD Golkar Daerah Istimewa Yogyakarta Gandung Pardiman, Jumat (1/5).

Ia menyebut bantuan ini terkumpul dari iuran anggota Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) dan kader Golkar. Bantuan ini bertujuan meringankan beban para buruh yang penghasilannya berkurang karena pagebluk Covid-19.

"Kami mendengar keluhan para buruh gendong di Pasar Beringharjo yang menurun drastis penghasilannya akibat pandemi Covid-19 ini," ucapnya.

Selain  buruh gendong, 78 musisi jalanan  di yang biasa beroperasi di  Malioboro turut mendapatkan bantuan. "Langkah ini juga sebagai upaya mempertunjukkan bahwa masih ada pihak-pihak yang memperhatikan nasib mereka," katanya.

Sekretaris DPD MKGR DIY Agus Mulyono menjelaskan bantuan diserahkan secara simbolis ke 10 perwakilan buruh gendong untuk menghindari kerumunan. "Khusus para musisi jalanan, kami  memberi kupon khusus untuk mengambil sembako di kantor DPD Golkar DIY," kata Agus.

Selain Golkar, PDIP Kota Yogyakarta menyumbang APD bagi tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas Wirobrajan, Ngampilan, dan Pakualaman.

"Hari ini total APD yang kami sumbangan sebanyak 50 unit. Seperti kita ketahui bersama, tenaga kesehatan di puskesmas adalah ujung tombak pelayanan pertama ke masyarakat," kata Sekretaris DPC PDIP Kota Yogyakarta Wisnu Sabdono Putra dalam rilisnya.