1_thumb.png "Indonesia-Australia Berkomitmen Penuhi Resolusi Anak Terasosiasi Terorisme")
Magelang, Gatra.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, mengatakan, saat ini perkembangan kasus Covid-19 di wilayahnya mengalami dinamika berbeda di setiap kabupaten/kota. Namun ia meminta kepada daerah-daerah yang memang terindikasi ada kenaikan kasus Covid-19 untuk melakukan peningkatan tes dengan PCR.
"Jadi sekarang kita minta pada daerah-daerah yang memang terindikasi ada kenaikan dilakukan peningkatan tes. Tesnya kita dorong sekarang PCR test, tidak rapid yang model itu," kata Ganjar dalam kunjungan di Kota Magelang, Kamis (16/7).
PCR atau (polymerase chain reaction) adalah pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi keberadaan material genetik dari sel virus. Ganjar meminta
mereka yang dites bukan lagi orang lewat atau kerumunan. Akan tetapi, dari hasil tracing yang dilakukan.
"Jadi model kita tidak orang lewat atau kerumunan seperti ini langsung kita test tidak, tapi berdasarkan berapa jumlah yang kita ketahui dari mereka yang positif dari tracing. Dengan tracing itu, diharapkan nanti ketahuan lebih baik lagi dan itu secara total dilakukan. Sekarang saya minta karena dari data kita itu yang rata-rata mohon maaf meninggal itu ada dua penyakit besar, satu gula (diabetes), dua hipertensi," katanya.
Untuk mengatasi hal itu, orang nomor satu di Pemprov Jateng ini kemudian meminta data dari BPJS terkait warganya yang terindikasi mempunyai riwayat penyakit gula dan hipertensi. Lalu kepada mereka yang memiliki riwayat dua penyakit tersebut untuk dilakukan tes terlebih dahulu.
"Sekarang kita sudah minta dari BPJS secara proaktif, kita ambil, kita cari orang Jawa Tengah yang hipertensi sama gula itu kita tes lebih dulu terus, kemudian dia dikarantina. Itu untuk mencegah karena itu tinggi sekali. Tadi dilaporkan dari Kota Magelang, juga sama, beberapa yang meninggal salah satunya punya komorbid penyakit berat yang gitu-gitu, ginjal, kanker, jantung,"terangnya.
