Home Gaya Hidup Jatuh dari Gendongan, Dirawat, Owa Ungko Diserahkan ke BBKSD

Jatuh dari Gendongan, Dirawat, Owa Ungko Diserahkan ke BBKSD

Labuhanbatu, Gatra.com - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) kembali dapat kado manis seekor anak Owa Ungko yang terjatuh saat digendong induknya dikawasan hutan Barumun, Kabupaten Padang Lawas Selatan (Palas).
 
Setelah dibesarkan sekitar 4 tahun, Hylobates agilis nama latin keluarga kera itu, diserahkan oleh Akber Harahap (32) warga jalan Pasar Sibuhuan atau Sultan Hasanuddin nomor 35 Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Palas kepada Resort Barumun III  dan Seksi Konservasi Wilayah VI Kotapinang.
 
Kepala Resort Barumun III, Supandi didampingi Staf Seksi Konservasi Wilayah VI Kotapinang, M Hatta di Rantauprapat, Minggu (7/2) mengatakan, sejenis kera arboreal yang termasuk ke dalam suku Hylobatidae itu, diserahkan Akber Harahap pada Sabtu (6/2) kemarin sekitar pukul 15.30 WIB.
 
Menurut Akber Harahap kepadanya, lanjut Supandi, Owa Ungko tersebut diperolehnya dari bundenya sesaat didapat usai terjatuh. Lalu, satwa yang termasuk dilindungi itupun dipeliharanya. Belakangan, dia menyerahkannya ke BBKSDA melalui Resort Barumun III.
 
Baik Supandi maupun M Hatta, memberikan apresiasi terhadap warga yang secara sukarela menyerahkan binatang yang dilindungi. Kesadaran warga dan siapapun sangat diharapkan agar peduli akan keberlangsungan keberadaan binatang yang dilindungi.
 
Apalagi, hal itu telah tertuang di Permen Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018 tentang Perubahan Kedua Atas Permen LHK nomor P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa Yang Dilindungi.
 
Pihaknya, sambung Supandi maupun M Hatta, akan segera melakukan pelepasliaran Owa Ungko temuan warga tersebut di areal kawasan hutan Suaka Marga Satwa Barumun.
 
"Iya, secepatnya demi keberlangsungan binatang dilindungi. Kita imbau warga-warga lainnya juga berbuat yang sama," harap Supandi dan M Hatta.
315