Home Politik Sudirman Said Soal Akun Twitter Said Didu yang Diretas: Ada Sisi Positif

Sudirman Said Soal Akun Twitter Said Didu yang Diretas: Ada Sisi Positif

Jakarta, Gatra.com - Mengenai peretasan akun Twitter milik Muhammad Said Didu, Direktur Materi dan Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) paslon Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sudirman Said mengatakan ada dampak positif dari kejadian tersebut.

“Sebetulnya ada sisi baik dari pembajakan akun Said Didu. Dia punya citra brand tertentu yang bisa dilihat dari kalimat dan bahasa yang digunakan. Ketika kalimat dan bahasanya berbeda, publik sadar,” ujarnya di kawasan Melawai, Jakarta Selatan, Minggu (14/4).

Lebih lanjut, Sudirman mengatakan siapapun berbohong dan berkhianat maka akan berhadapan dengan masyarakat. Menurutnya kesadaran publik di Indonesia terlampau waras, sehingga bisa melihat dan membedakan mana yang benar dan tidak.

“Jangan main-main dengan kesadaran publik, publik masih menjaga pikiran waras demi berita baik. Mekanisme itu akan hidup terus,” lanjutnya.

Sudirman juga meminta siapapun oknum yang berbuat curang, harus berani tampil dan mengakui perbuatannya. Selain itu, ia juga mengatakan kepada pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika serta aparat penegak hukum untuk bersikap wajar mengenai kasus ini.

Menurutnya, banyak tokoh-tokoh bekas mengendalikan intelejen ikut meretweet mention Said Didu yang menjelek-jelekan Ustadz Abdul Somad.

“Karena Anda semua diangkat atas mandat rakyat, digaji oleh rakyat dan tugas kalian melindungi rakyat, maka bertindaklah wajar. Jika tidak bisa berbuat baik, jangan merusak nilai bernegara. Sekali jadi pengkhianat, itu akan diingat bagi anak cucu kita. Negara butuh orang jujur dan terampil,” jelasnya.

Selanjutnya, ia juga mengatakan kedua paslon, baik petahana maupun oposisi serta pendukung kedua kubu adalah sama-sama memiliki hak pendapat, hak bernegara, hak sama dihadapan HAM dan hukum. “Tapi kalau yang mengalami peretasan hanya pendukung pasangan nomor urut 02, artinya standar negara sudah dihancurkan,” imbuh Sudirman.

Akun Twitter Said Didu @saididu yang dilaporkan diretas ketika ia sedang menyaksikan debat kelima pilpres di Hotel Sultan Jakarta, menampilkan unggahan mention yang menyudutkan ulama asal Riau, Ustadz Abdul Somad (UAS). Hingga kini akun tersebut belum bisa diakses kembali oleh Said Didu.

 

994