Medan, Gatra.com - Sebanyak 38.325 orang dikerahkan untuk mengamankan suara paslon 02, Prabowo-Sandi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Kota Medan. Hal ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi terjadinya kecurangan-kecurangan.

"Jumlah 38.325 orang itu termasuk saksi di dalam TPS yang berjumlah 6.329 orang. Jumlah saksi sama dengan jumlah TPS, karena hanya ada satu saksi di satu TPS," ujar Ketua Badan Pemenangan (BPD) Kota Medan, Bobby O Zulkarnain, di Medan, Minggu (14/4).

Sedangkan saksi di luar TPS, kata dia, berjumlah 5 orang di setiap TPS dan itu berasal dari relawan dan simpatisan. Banyaknya orang yang akan mengawal suara paslon 02 diyakininya merupakan bentuk antusias masyarakat.

"Kalau ditotal seluruhnya ada 38.352 orang," jelasnya.

Setelah melihat debat terakhir, ia optimis Prabowo-Sandi akan mampu unggul dari Jokowi-Ma'ruf Amin. Sebab, program yang ditawarkan merupakan solusi dari keluhan masyarakat seperti mahalnya harga listrik, harga kebutuhan pokok yang mahal, serta susahnya lapangan pekerjaan.

"Seperti yang disampaikan Bang Sandi, kalau mau listrik turun, harga kebutuhan pokok stabil, daya beli masyarakat meningkat, lapangan pekerjaan terbuka, pilih Prabowo-Sandi. Keunggulan 75% di Medan saya pikir bukan hal yang mustahil," ungkapnya optimis.

Dalam kesempatan itu, Bobby juga mengingatkan agar semua pihak bisa menahan diri agar pelaksanaan Pemilu serentak 2019 bisa berjalan aman lancar dan damai.

"Setelah 17 April tidak ada lagi perbedaan diantara kita, semua bersaudara. Saudara setanah air," ungkapnya.

Reporter: Putra TJ