Solo, Gatra.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo akan mengoptimalkan penghitungan suara dengan metode hitung tepat. Tujuannya, agar data yang diperoleh tepat dan valid.
Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti, saat ditemui Gatra.com di kantornya, Selasa (16/4). Untuk keperluan itu, KPU menyiapkan operator untuk mengunggah hasil yang akan terkoneksi dengan website KPU RI.
"Kami tidak menggunakan hitung cepat, namun hitung tepat. Memang prosesnya lebih lama, sesuai tahapan KPU kami diberikan waktu 5 hari," ucapnya.
Untuk keperluan tersebut, KPU menyiapkan 25 operator. Tugas mereka adalah meng-input data manual dan mengunggah ke website. "Hal ini dilakukan serentak di semua KPU. Tujuannya, agar hasil laporan KPU lebih transparan," ujar Nurul.
Metode hitung tepat juga digunakan kedua tim pemenangan calon presiden, baik Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Maruf maupun Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi. Menurut Ketua TKD Jokowi-Maruf, Her Suprabu, untuk kota Solo penghitungan akan dipusatkan di kantor DPC PDIP Solo, Brengosan, Purwosari, Laweyan, Surakarta.
"Kami siapkan perhitungan di kantor Brengosan. Metodenya menggunakan hitung tepat," katanya kepada Gatra.com Selasa (16/4).
Dalam pelaksanaan hitung cepat ini, TKD mengandalkan saksi dari tiap tempat pemungutan suara (TPS). Adapun perekabannya akan dilakukan secara cepat setelah selesai penghitungan.
"Kami minta saksi mengirimkan hasilnya secara valid melalui grup WhatsApp. Baru setelah itu, kami yang mengunggah ke website TKN yang terintegrasi secara nasional," ucapnya.
HAl serupa dilakukan Ketua DPC Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno, yang juga menyiapkan hitung tepat. Untuk kota Solo ada dua lokasi yang digunakan untuk hitung tepat, yakni di kantor DPC Gerindra Solo dan kantor Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi di Sumber, Banjarsari, Solo.
"Kantor DPC kami fungsikan sebagai pusat data tingkat kota. Kalau yang di BPN, nanti untuk menampung data seluruh Solo Raya," ujarnya.
Saat ini, kesiapan BPN menghadapi pemilu sudah maksimal. "Semua persiapan sudah dilakukan, kami hanya tinggal menunggu hasil," ucapnya.
Reporter : Rahma Novita
