Home Politik Charta Politika: Hanya Sembilan Parpol Tembus Parlemen

Charta Politika: Hanya Sembilan Parpol Tembus Parlemen

Jakarta, Gatra.com - Setelah perhitungan cepat Pilpres, kini giliran Pileg untuk dilakukan perhitungan cepatnya. Pada pukul 21.52 WIB, Charta Politika telah mendapat 85% suara masuk dari para kontributornya tersebar di 2.000 TPS di seluruh Indonesia.

"Pada angka ini, sebaran data sudah cukup merata dan dapat dikatakan stabil," ungkap Direktur Riset Charta Politika Muslimin di bilangan Blok M, Jakarta pada Rabu (17/4).

Ada pergeseran yang cukup signifikan dari angka perolehan partai sementara ini. Berdasarkan data yang dihimpun Charta Politika, suara PDIP masih tinggi, berada pada angka 19,93%. Disusul GERINDRA yang berada pada posisi kedua dengan perolehan suara sebanyak 12,68%.

"Jika dilihat dari data ini, kita bisa melihat kemungkinan besar hanya ada sembilan partai politik yang akan lolos di parlemen, dengan ambang batas 4%," jelasnya.

Dari partai-partai lama yang saat ini menduduki parlemen, hanya ada satu partai yang terpental, yakni Partai Hanura.

Sementara partai-partai baru yang ikut serta dalam pemilu 2019 ini, seperti Partai Garuda, Partai Berkarya, PERINDO, dan PSI sangat sulit menembus ambang batas 4% untuk menduduki parlemen.

"Sementara, dari angka-angka ini dapat disimpulkan bahwa partai politik di tahun 2019-2024 terutama kursi di DPR, akan berkurang satu partai menjadi sembilan yang sebelumnya sepuluh psrtai," papar Muslimin.

Partai-partai baru, lanjut Muslimin, belum bisa bersaing secara ketat dengan partai-partai lama. "Kemudian yang kedua, kalau kita melihat survei dari waktu ke waktu, memang ada sedikit pergeseran suara terutama di GERINDRA," ujarnya.

Muslimin menambahkan, partai yang diperkirakan dapat menembus perolehan suara hingga 15% karena mengusung Capres Parbowo Subianto, ternyata di detik terakhir tidak terlalu jauh perolehannya di banding tahun 2014 lalu.

Dalam survei yang dilakukan Charta Politika ini, PKS mendapat kenaikan suara yang cukup signifikan bersama dengan PAN.

"Jadi suara-suara GERINDRA yang tadinya cukup unggul dalam beberapa survei yang kita lakukan, tidak lari ke partai-partai lawannya, hanya lari k partai koalisinya sendiri," jelas Muslimin.

Berikut hasil perolehan suara menggunakan perhitungan cepat pada Pileg yang dilakukan Charta Politika :

PKB : 9,58%

GERINDRA : 12,68%

PDIP : 19,93%

GOLKAR : 11,03%

NASDEM : 7,84%

GARUDA : 0,53%

BERKARYA : 1,98%

PKS : 9,02%

PERINDO : 2,75%

PPP : 4,68%

PSI : 2,15%

PAN : 6,98%

HANURA : 1,68%

DEMOKRAT : 7,84%

PBB : 1,03%

PKPI : 0,27%


Reporter : RPB

920