Jakarta, Gatra.com - Festival Europe on Screen 2019, ajang nonton bareng film-film Eropa yang dilangsungkan setiap tahun, kembali digelar di Jakarta. Festival ini sudah memasuki edisi ke-19.

Co-director Festival Europe on Screen, Meninaputri Wismurti yang akrab disapa Putri, menjelaskan, sedikitnya 101 film ditayangkan dari 26 negara di Eropa. Putri menyebut, mayoritas film yang ditampilkan itu merupakan film main production atau mainstream dengan beragam genre.

Satu hal yang patut diacungi jempol dari acara ini adalah persiapan penyelenggara dalam menghadirkan ratusan film. Putri menjelaskan, persiapan festival ini sudah dimulai dari September 2018.

"Pencarian filmnya sudah dari Mei-Juni 2018," ujar Putri saat ditemui Gatra.com selepas pemutaran film Bauhaus Spirit: 100 Years of Bauhaus di Goethe Institute, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (19/4).

Putri pun menjelaskan proses screening filmnya. Ia dan rekannya sesama Co-director, Nauval Yazid memilih sendiri film-film yang bakal ditampilkan. Fantastisnya, ia dan Nauval harus melahap lebih dari 300 film.

"Kami menonton filmnya. Hampir lebih dari 300-an film beserta dokumenter. Dari film yang sudah discreening, kami memutuskan untuk menampilkan 101 film," papar Putri.

Soal kriteria film yang dipilih, perempuan berkulit sawo matang ini menjelaskan film-film itu berasal dari semua genre dan tergolong film baru, minimal produksi 2016.

"Film-filmnya audiens friendly, yang relate sama semua lapisan penontonnya. Jadi tak mengarahkan penonton untuk suka sama drama saja, atau action saja. Film anak-anak juga ada," papar jebolan kampus Setia Perbanas ini.

Diberitakan sebelumnya, festival ini sudah dimulai sejak Kamis, 18 April 2019 dan akan ditutup pada 30 April mendatang. Pemutaran filmnya tak hanya di Goethe Institute, namun di tempat lain, di antaranya Institute Francais Indonesia, Salihara, Kekini dan lainnya.