Surabaya,Gatra.com- Pemerintah Provinsi Jawa Timur berencana bakal membangun moda transportasi umum light rail transit (LRT). Konsep dan kajiannya pun sudah diajukan ke Kementerian Perhubungan.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur (Dishub Jatim), Fattah Jasin, rencana pembangunan LRT ini bakal menjadi alternatif transportasi massal yang selama ini tidak dimiliki oleh kota-kota padat penduduk di Jawa Timur.

Bahkan, kata Fattah, Kota Surabaya sendiri tidak memiliki konsep angkutan massal. Padahal, saban hari Kota Pahlawan itu mengalami kemacetan. "Bus plat merah Surabaya wira-wiri itu bukan angkutan massal."

Fattah mengungkap bahwa di Surabaya, Gresik, Mojokerto, dan Sidoarjo memiliki jumlah penduduk yang cukup besar, yakni sekitar 10 juta penduduk. Berdasar hal tersebut, LRT wajib dibangun untuk mengurai kemacetan.

Berbeda dengan kota-kota tersebut, Malang Raya memiliki konsep LRT sendiri. "Malang kabupaten, Malang kota, Malang Batu. Itu satu kesatuan," ucap Fattah menjelaskan rute LRT.

Dia juga yakin, LRT yang bakal dibangun ini tidak mungkin bernasib sama dengan LRT di Palembang, yang mengalami kerugian sekitar 9 M.

"Karena tidak terintegrasi, jadi hanya titik ke titik. Itu kan hanya untuk kepentingan Asian Games saja," ujarnya.

Berikut kota-kota di Jatim yang bakal menjadi rute perlintasan LRT: Lamongan-Gresik, Gresik-Surabaya, Surabaya-Sidoarjo, Surabaya-Juanda, Sidoarjo-Mojokerto

Reporter: Muhammad Rizky

Editor: Bernadetta Febriana