Jakarta,Gatra.com Dimas Seto menjadi salah satu publik figur tanah air yang memutuskan berhijrah dan semakin giat menjalani syariat Islam. Keputusan hijrahnya membawa dampak dalam pekerjaannya saat ini. Dalam proses hijrahnya ia mengaku semakin selektif memilih peran.

 

Ditemui Gatra usai acara rebranding aplikasi konten islami Umma di Rumah Maroko, Jakarta pada 25 April, Dimas mengaku mantap menjalani proses hijrahnya saat ini meski harus mengurangi intensitasnya di dunia seni peran.

 

"Saya mengurangi intensitas di dunia seni. Kalaupun dapat pekerjaan di dunia seni ga jauh dari lingkup dakwah, tapi kalo berhubungan dengan sinetron kan memang saya lagi menunda dulu sampai ada produksi sinetron yang tepat. Sekarang aja banyak aktivitas, banyak usaha, bantu-bantu kajian para ustadz berdakwah, banyak support teman-temen agar mau berhijrah," ujar Dimas.

 

Suami dari Dhini Aminarti ini memiliki alasan mengapa saat ini dirinya selektif dalam memilih peran. "Sudah seharusnya sih, saya di dunia seni sudah 20 tahun. Dulu-dulu banyak kurang baiknya, yang dulu aja masih bisa dilihat orang, malah kita buat kesalahan lagi. Kalaupun ada peran yang baru pengennya yang baik, yang mengedukasi, ada pesan sosial yang baik buat masyarakat. Jadi apa yang kita tinggalkan di dunia seni peran ini bisa jadi amal jariah, bukan dosa jariah," katanya. 

 

Hijrah baginya sudah menjadi keharusan, agama punya peranan penting dalam kehidupannya. Ia mengibaratkan agama seperti nakhoda dalam kapal. "Saat agama diibaratkan sebagai nakhoda yang mengarahkan tujuan kita mudah-mudahan kita dalam menjalani hidup ini bisa lebih nyaman, tenang," terangnya sambil tersenyum.

 

Ia pun memberi dorongan kepada para Muslim yang ingin berhijrah. "Hijrah itu tidak membuat orang menjadi susah, tidak membuat orang yang berhijrah menjadi kurang pergaulan, tidak membuat orang menjadi miskin. Justru hijrah itu membuat orang menjadi kaya, menjadi gaul, dan menjadi keren," ujar Dimas mantap.

 

"Sekarang banyak komunitas yang mensuport Muslim yang ingin berhijrah. Salah satunya lewat aplikasi Umma ini, aplikasi ini mendukung Muslim yang berhijrah mendapatkan informasi dan komunitas untuk berdiskusi tentang Islam. Jadi jangan ragu berhijrah," jelasnya. 

---