Kotabumi, Gatra.com- Lantaran kerap terjadi kecelakaan antara kereta api dan kendaraan bermotor di pintu perlintasan kereta api, PT. Kereta Api Indonesia Divisi Regional (Divre) IV Tanjung Karang bekerja sama dengan Railfans Baradipta menyosialisasikan keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api dan berlalu lintas di perlintasan KA JPL no 29 km 97+907 Kotabumi, Lampung.

Sosialisasi tersebut digelar dengan aksi membentangkan spanduk berisi tulisan ajakan dan imbauan mematuhi aturan (UU) berlalu lintas saat melintasi rel kereta api yang sebidang dengan badan jalan serta mengatur arus lalu lintas kendaraan, pembagian brosus, dan juga pembagian PIN keselamatan.

"Kami merasa perlu mensosialisasikan keselamatan berlalu lintas diperlintasan kereta, menghimbau kepada masyarakat yang akan melintasi pintu perlintasan agar lebih waspada dan berhati-hati," ujar Manajer Humas Divre IV Tanjung Karang Sapto Hartoyo

Menurut Sapto, salah satu penyebab kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa adalah lalainya masyarakat memperhatikan perlintasan rel kereta api ketika hendak melintas, banyak pengendara tidak waspada tidak melihat kereta yang sedang melaju

"Ada juga pengendara yang ceroboh menerobos perlintasan walaupun jelas-jelas sudah ditutup. Terburu-buru sehingga kewaspadaannya kurang," tuturnya.

Terlebih pada perlintasan sebidang di pintu perlintasan tidak resmi yang tidak ada kelengkapan pengaman memadai seperti alarm, palang pintu otomatis, pengatur perlintasan. Oleh sebab itu Sapto mengatakan PT.KAI perlu selalu mengingatkan kewaspadaan dan kehati-hatian menyangkut perjalanan kereta api dan perlintasan kendaraan.

"Tidak hanya di perlintasan JPL no 29 km 97+907 Kotabumi ini, kedepan kami juga akan memperhatikan perlintasan lain, nanti kami bergerak di wilayah Divre IV lainnya. Mudah-mudahan masyarakat bisa timbul kesadarannya untuk lebih berhati-hati," tutupnya.

Reporter: Karvarino

Editor: Bernadetta Febriana