Home Ekonomi Kementan Gelontorkan 200 Ton, Harga Bawang Putih di Jakarta Turun

Kementan Gelontorkan 200 Ton, Harga Bawang Putih di Jakarta Turun

Jakarta, Gatra.com - Kementerian Pertanian (Kementan) menggelontorkan 200 ton bawang putih Rp25.000 per kilogram (kg) melalui operasi pasar (OP) yang digelar selama 5 hari di 40 pasar tradisional wilayah DKI Jakarta, telah menurunkan harga komoditas tersebut.

Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Kementan, Moh Ismail Wahab di Jakarta, Jumat (10/5), mengatakan, OP serentak yang dilakukan pihaknya untuk mempercepat proses stabilisasi pasokan dan harga bawang putih di pasar wilayah DKI Jakarta.

"Kementan ingin masyarakat bisa menjalankan ibadah puasa dan Lebaran nanti dengan tenang dan happy. Kita gelontorkan pasokan bawang putih langsung ke pasar eceran supaya lebih tepat sasaran dan harga juga lebih cepat kembali normal. Tentu tidak serta merta harga turun drastis, namun dampak operasi pasar mulai terlihat dan dirasakan," ujar Ismail.

OP tersebut, lanjut Ismail, telah menurunkan harga bawang putih. Pada Kamis kemarin, rata-rata terjadi penurunan di wilayah DKI Jakarta sebesar Rp2.617 per kg. Sementara di pasar induk Kramat Jati rata-rata Rp30.000 per kg.

Ismail menyampaikan, selain di DKI Jakarta, pihaknya juga menggelar OP bawang putih di Lampung, Padang, Medan, dan beberapa kota besar lainnya.

"Jika tren ini terus berlanjut, saya optimis harga eceran bisa normal di kisaran Rp30.000 per kg," kata Ismail.

Pemantauan lapangan di Pasar Petojo Ilir, Tanah Abang Blok G dan Karanganyar, pedagang dan ibu-ibu rumah tangga nampak antusias membeli bawang putih. Lien, pedagang eceran di Tanah Abang mengaku senang dengan adanya OP ini. Bahkan ia mengaku sudah menunggu sejak pagi.

"Timbangannya juga pas, 20 kg per karung. Saya timbang sendiri. Insya Allah kalau barang banyak begini harga bisa cepat normal. Bagus kalau ini terus berlanjut," ucap Lien.