Jakarta, Gatra.com - Kebijakan untuk memberikan tarif normal angkutan massal Moda Raya Terpadu (MRT) telah ditetapkan sejak Senin kemarin (13/5). Meskipun begitu, jumlah penumpang MRT bisa melebihi target yang diharapkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Menurut Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI, Sri Haryati, DKI Jakarta menargetkan penumpang MRT bisa mencapai angka 65 ribu per harinya. Namun, pada hari pertama penetapan tarif normal, MRT mendapatkan jumlah penumpang sebanyak 77.696.

"Kabar gembira pagi ini, jumlah penumpang naik MRT pada Senin kemarin, hari pertama penetapan 100% sudah 77.696 penumpang, Angka target kita 65 ribu di tahun ini," kata Sri saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Selasa (14/5).

Sri memaparkan, berlakunya tarif normal tidak begitu mempengaruhi antusiasme warga untuk menggunakan MRT. Adapun, pemberlakuan tarif tersebut ditetapkan berdasarkan Peraturan Gubernur Provinsi DKI Nomor 24 Tahun 2019.

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta saat ini tengah mengkaji integrasi MRT dengan moda transportasi lainnya. "Kita semuanya udah punya pembahasan-pembahasan di beberapa titik," tutur Sri.