Jakarta, Gatra.com - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Mohammad Iqbal mengatakan Polri dan TNI akan bersinergi menurunkan pasukan dalam jumlah yang besar untuk mengamankan aksi unjuk rasa menolak hasil pemilu 22 Mei Rabu besok.

Kami sudah dibackup penuh oleh TNI dan telah menurunkan kurang lebih 40.000 pasukan," ujar Iqbal di Media Center Kemenkopolhukam, Selasa (21/5).

Iqbal mengatakan telah mengatur pasukan di titik-titik rawan yang kemungkinan akan timbul kekacauan esok. 

Baca Juga: Aksi 22 Mei, Wiranto: Rencana Itu Dibatalkan Saja

Iqbal berujar tidak membekali tiap personil dengan peluru tajam.

"Kami setting dibeberapa lokasi yang kami yakini akan ada kerawanan. SOP juga kami sampaikan. Bahwa setiap pengamanan besok sudah disampaikan, tidak dibekali dengan peluru tajam, jadi besok kalau ada penembakan dengan peluru tajam bisa dipastikan bukan dan TNI dan Polri. Ada penumpang gelap," jelasnya.