Badung,Gatra.com - Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati menyampaikan mahalnya harga tiket pesawat berdampak pada kunjungan wisatawan ke Bali pada libur Idulfitri tahun ini. Jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, ada penurunan jumlah turis yang diduga karena harga tiket terlalu tinggi.

"Konsumen telah merasakan bertahun-tahun harga tiket promo tersebut. Dengan kondisi tersebut (harga tiket mahal) tentu akan sedikit sulit bagi Bali," ujarnya di Nusa Dua, Badung, Selasa (28/5).

Ia menyampaikan, pada tahun-tahun lalu biasanya para wisatawan telah memesan tiket jauh-jauh hari untuk menikmati liburan di Pulau Dewata. Sayangnya pada libur Lebaran 2019 ini kondisi tersebut tidak terjadi lagi.

Kata Tjokorda, sebetulnya ada alternatif jalur darat untuk menuju Bali, yaitu kehadiran jalan Tol Jakarta-Jawa Timur yang nyaris menembus ke Banyuwangi. Sayangnya, keberadaan jalan bebas hambatan ini 

"Ada alternatif lain yaitu transportasi lewat darat. Akan tetapi persoalanya adalah jalan tolnya tidak menyambung lagi masuk ke Bali," jelasnya.