Jakarta, Gatra.com - Ketua Umum DPP Himpunan Putra Putri Angkatan Darat (HIPAKAD) HIPAKAD Hariaria Tambunan mengharapkan adanya perdamaian pascapemilu 17 April 2019. Ia menuturkan negara akan mengalami kemunduran apabila terjadi perpecahan. 

"Kalau tidak damai, kita hancur. Indonesia ini rumah kita. Mau apapun organisasinya, kalo kita sudah menjadi dasar perpecahan. Hancur negara," katanya ketika dihubungi Gatra.com, Jumat (31/05).

Di sisi lain, katanya, maraknya hoaks yang berkembang di masyarakat sudah menjadi benalu yang akut. Terutama, seputar kebijakan menggunakan media sosial. Hariaria berpendapat ini dapat menjerumuskan suasana.

"Selain itu, ini bisa menciptakan ujaran kebencian. Ingat oktober pelantikan presiden. Kita hormati jalur hukum. Hati-hari hoaks akan beredar sampe bulan 10," ungkapnya.

Untuk itu, ia mengimbau, agar media sosial juga tidak dijadikan ajang provokasi yang berakibat memecah belah bangsa.

Solusinya, lanjut Hariaria, pemerintah harus membangun sistem moral dan karakter pancasila pada generasi muda. Tujuannya agar para penerus bangsa tidak mudah disusupi oleh paham radikalisme.

"Saya setuju, bila perlu setelah dari sini P4 dan buku moral pancasila dihadirkan di sekolah-sekolah dari SS sampe SMA. Karena setelah reformasi ini, pemikiran radikalisme lebih kuat," jelasnya.