Home Internasional Trump Tak Peduli Negosiasi Tarif Dagang AS-Meksiko

Trump Tak Peduli Negosiasi Tarif Dagang AS-Meksiko

Washington DC, Gatra.com - Presiden AS Donald Trump mengatakan kemajuan yang sedang dibuat dalam negosiasi dengan Meksiko untuk menghindari tarif yang mengancam "tidaklah cukup". Pejabat administrasi Trump akan bertemu untuk pembicaraan hari kedua dengan menteri luar negeri Meksiko di Washington, Kamis (6/6).

Trump bersumpah bea masuk 5% akan mulai berlaku pada hari Senin kecuali Meksiko menghambat aliran migran ke AS. Angka-angka itu mencapai level tertinggi dalam lebih dari satu dekade bulan lalu.

Wakil Presiden AS Mike Pence dan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo mengadakan pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri Meksiko Marcelo Ebrard di Gedung Putih pada hari Rabu, kemarin. Tetapi pertemuan 90 menit berakhir tanpa kesepakatan.

Ebrard mengatakan pada konferensi pers sesudahnya bahwa perundingannya berlangsung cair, tetapi tentang tarifnya sendiri bahkan tidak dibahas.

"Dialog itu difokuskan pada arus migrasi dan apa yang sedang dilakukan atau sedang diusulkan Meksiko ke Amerika Serikat, keprihatinan kami tentang situasi Amerika Tengah," katanya, pada Rabu kermarin.

Via Twitter,  Trump yang sedang berada di London untuk peringatan Perang Dunia Kedua (D Day) memperingatkan Mexico bahwa tarif akan berlangsung Senin depan jika tidak ada terobosan.

Di bawah usulannya, bea masuk akan naik 5% setiap bulan untuk barang termasuk mobil, bir, tequila, buah dan sayuran, dan akan mencapai 25% pada bulan Oktober. Trump ingin Meksiko menghentikan ratusan ribu migran Amerika Tengah yang berusaha masuk ke AS tahun ini.

Pernyataan Trump via Twittter mengenai ancaman penerapan tarif terhadap Meksiko yang dilakukan minggu lalu di Twitter, ternyata tidak disadari oleh anggota partainya sendiri dan pasar keuangan.

Penasihat perdagangan Gedung Putih Peter Navarro telah meningkatkan harapan sebelumnya pada hari Rabu tentang kemungkinan pemulihan hubungan.

"Kami percaya bahwa tarif ini mungkin tidak harus diberlakukan, justru karena kami mendapat perhatian orang Meksiko," kata Navarro kepada CNN.

Navarro mengatakan Trump ingin Meksiko berkomitmen untuk menarik para pencari suaka yang ke AS dan mengalihkan lebih banyak sumber daya ke perbatasan selatannya dengan Guatemala.

Presiden Meksiko Andrés Manuel López Obrador mengatakan dia optimis meredakan kemungkinan perang dagang yang menurut para analis dapat mendorong perekonomian negaranya ke dalam resesi.

221