Home Ekonomi Arus Mudik dan Arus Balik Mengalami Penurunan 19,4% Dibanding Tahun Lalu

Arus Mudik dan Arus Balik Mengalami Penurunan 19,4% Dibanding Tahun Lalu

Jakarta, Gatra.com – Angkasa Pura I mengevaluasi arus mudik dan arus balik di beberapa bandara kelolanya. Tahun ini jumlah pemudik mengalami penurunan dibanding tahun lalu.

Menurut Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I, Devi Wildasari Adjiningsih, dari H-7 hingga H+5 mengalami penurunan sampai 19,4%. 

“Pada 2018 lalu ada 4.047.211 penumpang, sedangkan tahun ini hanya 3.263.543. Artinya ada penurunan hampir 20%,” katanya ketika dihubungi Gatra.com, Rabu (12/06).

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penumpang yang menggunakan pesawat udara mengalami penurunan cukup tajam dibanding periode yang sama pada tahun lalu (year on year). Kepala BPS, Suhariyanto mengungkapkan pada April 2019 saja terjadi penurunan 28,48% penumpang pesawat udara rute domestik.

"Angkutan udara disini menunjukan posisi bulan April ya belum bulan Mei. Pada April, jumlah penumpang domestik mengalami penurunan year on year. Turunnya tajam, 28,48%," katanya di kantornya, Senin (10/6).

Di sisi lain, berdasarkan data BPS secara month to month jumlah penumpang pesawat juga mengalami penurunan sebesar 6,26%. Jumlah penumpang angkutan udara domestik pada April 2019 sebanyak 5,7 juta orang. Turun 6,26% dibanding bulan sebelumnya.

Penurunan jumlah penumpang terjadi di seluruh bandara utama yang meliputi Bandata Hasanuddin-Makassar sebesar 10,43%, Soekarno Hatta-Jakarta 8,78%, Juanda-Surabaya 7,82%, Kualanamu-Medan 3,41%, dan Ngurah Rai-Denpasar 1,54%.

154