London, Gatra.com - Facebook mendukung regulasi pemerintah Inggris soal pengawasan konten berbahaya di sosial media. Pernyataan itu disampaikan Eksekutif Senior Facebook, Nick Clegg.

Dilansir AP News, Senin (24/6), meski demikian Facebook tetap menyeimbangkan antara kebebasan berpendapat dengan konten berbahaya, seperti hoaks, perundungan, terorisme, dan lainnya.

"Perusahaan-perusahaan seperti Facebook tidak mengabaikan pemerintah, tetapi menganjurkan cara masuk akal ke depan dalam menangani masalah seperti cyberbullying atau berita palsu," kara Clegg.

Para anggota legislator Inggris terus mendorong perusahaan teknologi untuk menghapus konten ofensif dan provokatif. Selain itu, mereka juga meminta menghentikan penyebaran konten yang dapat ‘merusak’ di internet.

Menanggapi hal itu, Clegg berdalih akan sangat  tergantung pada bobot konten. Sebab Facebook berpegang pada asas demokrasi dalam menetapkan keputusan.