Jakarta, Gatra.com - Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), di bawah Garuda Indonesia (Persero), GMF AeroAsia, bakal membuka bengkel di bandara Kertajati, Jawa Barat.

Plt Direktur Utama GMF AeroAsia, Tazar Marta Kurniawan mengatakan, wacana tersebut masih dibicarakan lebih lanjut oleh pengelola bandara Kertajati. Namun pihak GMF sendiri, lanjutnya, masih mengutamakan hanggar yang sudah dibangun oleh pihak Angkasa Pura.

"Ini yang kita lagi konsolidasikan, yang harus dilakukan pertama, Angkasa Pura memiliki hanggar yang sudah dibangun, jadi kita harus utamakan itu dulu. Itu yang paling cepat, karena sudah ada, jadi kita enggak perlu bangun lagi," kata Tazar saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (25/6).

Tazar menambahkan, meski belum tahu pasti kapan akan menduduki Kertajati, Grup Garuda dipastikan tetap mengisi bandara anyar tersebut pada 2-3 tahun lagi.

"Garuda Group nanti di sana, Cengkareng [Bandara Soekarno-Hatta] kita isi dengan customer luar, sehingga devisa kita bertambah," ucap Tazar.

Tazar membeberkan banyak hal yang akan dikerjakan di Kertajati. Satu di antaranya, mengembangkan fabrikasi manufaktur di sana.

"Manufaktur suku cadang. GMF kan sudah ada sertifikat design organization approval, itu boleh melaksanakan modifikasi atau mendesain suku cadang sebagai replacement original equipment manufacturing. Salah satunya kita akan kembangkan fabrikasi di situ," papar Tazar.