Jakarta, Gatra.com - Menteri Pertahanan (Menhan), Ryamizard Ryacudu mengatakan bila benar ada ancaman teroris dalam pengumuman Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) oleh Mahkamah Kontitusi (MK) maka perlu segera diselesaikan permasalahan tersebut agar tidak benar-benar terjadi ancaman teroris tersebut.

"Kalau ada terorisnya ya selesaikan saja gitu. Kenapa? Sudah tahu ada teroris," ujar Ryamizard di Hotel Shangrila, Jakarta Pusat. Kamis (27/6).

Menhan menegaskan bila benar sudah diketahui siapa saja yang ingin melakukan aksi teror maka perlu diselesaikan secepatnya. "Kalau sudah ketahuan ya selesaikan saja gitu," imbuh Menhan.

Sebagai informasi, sebelumnya pemerintah mengendus ada kelompok teroris menunggangi serangkaian aksi massa hari ini. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor Staff Presiden (KSP), Moeldoko. Menurutnya aparat telah mengantongi nama kelompok teroris ini. Kelompok tersebut memiliki agenda tersembunyi selain mengganggu sidang pembacaan putusan sengketa pilpres 2019.

"Ada dari jaringan teroris juga ikut main, mereka punya agenda lain. Sudah saya petakan," ungkap Moeldoko di Gedung Bappenas, Jakarta Pusat, Rabu (26/6).