Home Info Luwu Utara Dulu Beli Beras di Masamba, Kini Sudah Mandiri

Dulu Beli Beras di Masamba, Kini Sudah Mandiri

Makassar, Gatra.com – Warga Dusun Saluseba, Desa Pincara, Kecamatan Masamba tak perlu lagi jauh-jauh ke kota Masamba untuk beli beras. Mereka kini sudah bisa panen sendiri. Bahkan, produksinya cukup untuk dikonsumsi bersama alias mandiri pangan.

Kemajuan ini dicapai setelah 60 tahun mereka harus berjuang menempuh medan sulit untuk mendapatkan bahan makanan berupa beras dan mencapai pasar di kota Masamba.

Tetapi itu sudah menjadi cerita masa lalu bagi mereka. 

Kini, semenjak Bupati Luwu Utara, Hj Indah Putri Indriani memimpin, penderitaan itu berakhir. Kesulitan selama 60 tahun mendapatkan beras, kini ditutup dengan kemampuan menghasilkan beras sendiri.

Betapa tidak, dalam kunjungan Indah bersama jajarannya yang dikemas dalam program “Semalam di Desa”, persoalan warga akhirnya dpat diselesaikan. Solusi pun dirumuskan. 

Bupati Indah menjawab masalah masyarakat Dusun Saluseba dengan menghadirkan program cetak sawah yang kini mencapai luas 6 hektare. Hasilnya, baru-baru ini mereka panen perdana. Artinya, hasil cetak sawah sudah bisa dinikmati masyarakat dalam bentuk produksi padi.

Camat Masamba, Ari Setiawan hadir pada panen perdana tersebut mengakui, panen tersebut benar-benar perdana buat masyarakat Dusun Saluseba setelah 60 tahun.

"Kurang lebih 60 tahun lamanya, baru kali ini mereka bercocok tanam padi di lahan mereka sendiri. Selama ini untuk memenuhi kebutuhan, mereka harus membeli beras dari kota Masamba,” beber mantan Camat Seko ini.

Ia pun memuji kerja keras Bupati Luwu Utara melalui Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan Luwu Utara. Dikatakan, kerja keras, kegigihan dan semangatnya terus melakukan pendampingan membuat warga juga bersemangat. Bantuan alsintan buat kelompok tani juga diberikan. Jadi tidak berhenti pada program cetak sawah.

“Pendampingan penyuluh pertanian juga dilakukan sehingga masyarakat Saluseba sudah merasakan manfaat dari program Semalam di Desa,” terangnya.

Kepala Dusun Saluseba, Darianti bersyukur tak terhingga atas pencapaian ini. 
Darianti menyebut masyarakatnya kini tidak perlu lagi harus ke kota untuk membeli beras, apalagi akses menuju Saluseba memang butuh perjuangan, waktu dan kendaraan yang khusus.

“Sebagai ungkapan syukur kami, saat panen perdana kemarin, masyarakat Dusun Saluseba menggelar acara makan bersama," katanya. 

Baharuddin
 

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR