_saat_berbicara_di_sidang_PBB_(Screenshot_Video)1_thumb.jpg "TPNPB OPM Apresiasi Kehadiran John Anari di Sidang Umum PBB Perjuangkan pembebasan Papua")
Tanjung Jabung Barat, Gatra.com - Masih banyaknya putra daerah yang hanya lulusan SMA ternyata menjadi perhatian serius. Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) mengusulkan kepada BKN agar dapat membuka penerimaan CPNS untuk lulusan SMA.
Kepala BKPSDM Tanjung Jabung Barat, Encep Jarkasih mengatakan pihaknya dalam pengusulan kuota CPNS beberapa waktu lalu juga telah mengusulkan penerimaan untuk tamatan SMA. Tapi formasi yang dibuka hanya untuk formasi tertentu saja.
"Kita usulkan untuk formasi Satuan Polisi Pamong Praja. Jadi anak-anak muda tamatan SMA bisa ikut tes," katanya.
Dijelaskan Encep, pihaknya berharap, pemerintah pusat bisa menyetujui usulan tersebut. Karena memang selain bisa memberdayakan tamatan SMA di pemerintahan, juga memang dibutuhkan.
"Mudah-mudahan disetujui, jadi tahun ini kita bisa kembali membuka formasi untuk tamatan SMA. Pasti peminatnya akan banyak," kata Encep.
Sementara itu, untuk penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), meskipun terbuka untuk jalur umum, akan tetapi putra daerah tetap menjadi prioritas. Seperti halnya pembukaan CPNS pada tahun lalu.
"Kita tetap utamakan putra daerah, untuk mekanisme penerimaan, tetap seperti tahun lalu. Kebetulan kita merupakan daerah pertama di Provinsi Jambi yang sudah pernah melakukan seleksi P3K," katanya.
Untuk diketahui, tahun ini Pemkab Tanjung Jabung Barat menerima CPNS dan juga P3K. Untuk CPNS diusulkan penerimaan sebanyak 78 orang, sementara P3K sebanyak 143 orang. Untuk CPNS, penerimaan akan dibuka untuk formasi guru, tenaga kesehatan dan formasi lainnya yang berada pada pelayanan dasar.
