Home Politik ICMI: Jangan Semua Masuk Koalisi, Harus Ada Penyeimbang

ICMI: Jangan Semua Masuk Koalisi, Harus Ada Penyeimbang

Jakarta, Gatra.com - Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Jimly Asshiddiqie, menghimbau kepada partai-partai politik agar tidak semua masuk ke dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin agar ada yang menjadi penyeimbang.

"Jangan semua mau masuk jadi pemerintah, harus ada yang imbangi, biar saja ada dua kelompok selama keduanya berfungsi baik akan seimbang semakin dewasakan kebangsaan kita," kata Jimly dalam Halalbihalal ICMI di Hotel Westin, Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (5/7).

Menurut Jimly, dengan budaya politik Indonesia yang bersifat feodal meski menggunakan sistem demokrasi, akan sangat berbahaya ketika tidak ada pihak yang memberikan kritik.

"Dalam demokrasi semua harus merasa nyaman dengan adanya kritik dan fungsi kritik itu penting sebab budaya politik kita feodal, kalau tidak ada yang kritik, bahaya. Kultur kita bukan demokrasi, tapi perilaku feodal maka kita perlu mekanisme yang secara sengaja check and balances," ujar Jimly.

Namun demikian, Jimly meminta agar pihak oposisi juga tidak membabi buta dalam mengkritik dan mau memberikan apresiasi jika ada kebaikan dari pemerintah.

Ia juga meminta para peserta Pemilu maupun pendukung agar tidak memelihara kekecewaan atau malah terlalu bergembira. Namun yang terpenting menurutnya, adalah mewujudkan kerja nyata.

"[Sejumlah] 78 juta ingin ganti presiden, 85 juta ingin lanjut, kita harus saling hormat dong," kata Jimly.

153