Surabaya, Gatra.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta maaf telah menorobos kegiatan car free day (CFD) yang digelar di Jalan Darmo, Taman Bungkul Surabaya, Minggu (7/7) pagi.

Permohonan maaf disampaikan Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim, Aries Agung Paewai menyusul banyaknya keluhan dan kekesalan warga atas iring-iringan mobil Khofifah di CFD.

“Ibu Gubernur menghaturkan permohonan maaf kepada masyarakat yang terganggu kejadian tersebut. Beliau berharap warga dapat tetap menikmati aktivitas di Car Free Day Darmo,” ujar Aries Agung.

Aries menjelaskan, iring-iringan rombongan Gubernur Jatim terjadi setelah menghadiri undangan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jatim yang memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2019 di Taman Bungkul, Surabaya

Lokasi Taman Bungkul ada di Jalan Darmo di mana sedang berlangsung CFD. Aries menyebut, langkah tersebut diambil untuk mempercepat gerak rombongan khofifah, yang akan menghadiri berbagai agenda di wilayah selatan Jawa Timur.

Menurutnya, hari ini agenda gubernur cukup padat dengan jarak yang cukup jauh. Di hari yang sama gubernur menghadiri agenda di tiga kabupaten sekaligus, masing-masing Blitar, Pacitan dan Ponorogo.

"Ibu Gubernur dijadwalkan akan membagikan air bersih bagi warga yang terdampak kekeringan di Pacitan dan Ponorogo. Beliau juga Ingin meninjau langsung warga yang terdampak wabah hepatitis A di kabupaten tersebut," terangnya.

Sebelum mengambil langkah tersebut Protokol Pemerintah Provinsi Jatim sudah berkoordinasi dengan aparat kepolisian yang bertugas mengawal kegiatan Gubernur, perihal keamanan dan kenyamanan yang akan dilalui.

"Sekali lagi, atas nama Pemprov Jatim, Ibu Gubernur menyampaikan permohonan maaf kepada warga Surabaya," pungkasnya.

Reporter: Abdul Hadi JM

Editor: Abdul Rozak