Jakarta, Gatra.com - Huawei Indonesia menerima penghargaan Zero Accident Award 2019 dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker). Penghargaan ini diberikan karena Huawei berhasil menekan angka kecelakaan kerja. Selama setahun belakangan, tak ada pekerja Huawei di Indonesia yang mengalami kecelakaan saat bekerja. 

CEO Huawei Indonesia, Andy Ma Hui menuturkan keselamatan dan kesehatan kerja telah membudaya di lingkungan perusahaan asal Cina ini. Tahun ini, kata Andy, merupakan ketiga kalinya Huawei meraih penghargaan tersebut.

"Penghargaan Zero Accident Award selama tiga tahun berturut-turut, membuktikan pengelolaan keselamatan kerja menjadi komitmen Huawei. Kami juga terus meningkatkan kualitas keselamatan dan kesehatan kerja (K3)," katanya di Hotel Pullman, Jakarta, Kamis (18/7).

Keberhasilan itu diapresiasi Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3 (Binwasnaker dan K3) Kemenaker, Sugeng Priyanto. Menurut Sugeng, Huawei telah membuktikan keseriusan dalam mengelola K3 di dunia kerja.

"Kemenaker RI mengapresiasi Huawei Indonesia dalam mengelola K3. Selama setahun penuh, huawei merealisasikan kecelakaan nihil di perusahaannya. Mereka selama ini bekerjasama dengan kami untuk urusan K3," kata Sugeng.

Berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan, jumlah kecelakaan kerja rata-rata tiap tahun cukup tinggi. Tercatat tiap tahun mencapai 130.000 kasus kecelakaan kerja, baik ringan hingga yang berdampak fatal. 

Sepanjang 2018, BPJS Ketenagakerjaan mencatat jumlah kecelakaan kerja mencapai 157.313 kasus. Jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelumnya, yakni sebesar 123.041 kasus.