Senegal, Gatra.com - Pesepakbola Liverpool Sadio Mane mengkritik penghargaan Ballon d'Or yang menurutnya tidak memberikan kesetaraan bagi pemain sepakbola Eropa dengan pesepakbola Afrika. Mane mengatakan hal tersebut saat sebelum pertandingan final piala Afrika 2019 antara Senegal melawan Aljazair, menurutnya perlakuan yang tidak adal kepada pesepakbola Afrika harus dihentikan.
Sadio Mane baru saja merasakan berbagai kesuksesan di level klub paska Liverpool berhasil memenangi kompetisi Liga Champions musim lalu. Sementara itu, Mane bisa kembali menambah koleksi trofinya musim ini setelah Senegal berhasil masuk final piala Afrika 2019. Namun, kesuksesan membawa Senegal ke Final dirasa tidak akan mempunyai efek besar terhadap kansnya untuk memenangi Ballon d'Or 2019.
"Saya rasa ini tidak adil bagi kami jika kompetisi piala Afrika tidak disejajarkan dengan kompetisi lainnya di dunia seperti Copa America dan Kompetensi Euro. Ini sangat mengecewakan. Sangat memalukan. Tanpa mengurangi rasa hormat, pemikiran tersebut perlu dihentikan," kata Mane seperti dilansir Fox Sports.
Para pemain Liverpool seperti Mohamed Salah, Virgil van Dijk, Sadio Mane dan Alisson Becker memang dinilai sebagai calon kuat penerima gelar Ballon d'Or tahun ini. Selain para pemain Liverpool, para nominator lainnya adalah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi yang secara individual mempunyai penampilan yang baik.
Sementara itu, pemain belakang Liverpool yang juga rekan seklub Sadio Mane, Virgil Van Dijk dikabarkan menjadi kandidat terkuat peraih penghargaan Ballon d'Or. Selain karena berbagai prestasi di tingkat klub maupun internasional, Secara Individu Van Dijk dinilai menjadi pemain dengan penampilan paling moncer sepanjang musim dalam menjaga pertahanan kokoh Liverpool sehingga bisa menjadi pemenang kompetisi liga Champions musim lalu.
