Home Ekonomi Mentan Temui Mauricio, Buah Indonesia Tembus Argentina

Mentan Temui Mauricio, Buah Indonesia Tembus Argentina

Buenos Aires, Gatra.com - Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, menemui Presiden Argentina, Mauricio Macri, di Istana Kepresidenan, Buenos Aires, untuk melanjutkan pembicaraan kesepakatan ekspor kedua negara. Dalam pertemuan itu Argentina menyetujui impor buah-buahan dari Indonesia.

Amran dalam keterangan tertulis, Selasa (23/7), menyampaikan, buah-buahan Indonesia yang disepakati masuk pasar Argentina terdiri dari mangga, pisang, manggis, nanas, dan salak. Selian itu, pemerintah Argentina juga berkomitmen menambah volume impor CPO sehingga pangsa pasar (market share) CPO Indonesia di Argentina akan meningkat.

Pada kesempatan tersebut, kedua pemerintah sepakat untuk bekerja sama dalam pengembangan teknologi pertanian yaitu pengering (dryer), silo, dan mekanisasi pengolahan hasil pertanian.

Baca juga: Jokowi Siap Penuhi Keinginan Argentina Impor Buah Indonesia

"Ini adalah saat bersejarah bagi pertanian Indonesia. Akses pasar bagi produk petani kita diberikan langsung Presiden Argentina pada Menteri Pertanian. Kami akan maksimalkan peluang ini agar kesejahteraan petani meningkat," kata Amran.

Persetujuan tersebut akan diawali dengan penandatangan perjanjian kedua belah pihak, antara Menteri Pertanian RI dan Menteri Agroindustri Argentina yang direncanakan akan dilaksanakan di Jakarta pada bulan September 2019. 

Kedua pemerintah berkomitmen meningkatkan kerja sama perdagangan bidang pertanian yang saling menguntungkan dan seimbang. Karena itu pemerintah kedua negara akan mendorong dan mamfasilitasi sektor swasta untuk mewujudkan hal tersebut dalam waktu dekat.

Dengan perjanjian tersebut, volume dan nilai perdagangan kedua negara dapat ditingkatkan secara signifikan dalam tahun-tahun yang akan datang.

Dalam kunjungannya ke Indonesia beberapa waktu lalu dan di hadapan Presiden Jokowi, Mauricio menyampaikan keinginan negaranya untuk meningkatkan kerja sama dengan Indonesia, terutama di sektor pertanian. Mauricio bahkan mengharapkan Argentina dapat secepatnya mengimpor buah-buah dari Indonesia.

"Kami juga ingin menikmati buah-buah yang ada di Indonesia, begitupun Indonesia dapat belajar untuk bidang teknologi pertanian dari Argentina supaya bermanfaat untuk kedua belah pihak," ujar Mauricio saat itu.

Baca juga: Peluang Ekspor Buah Lokal Indonesia yang Disukai Warga Cina

Amran menjelaskan, pertemuan di Argentina ini untuk melanjutkan arahan Presiden Jokowi yang berkomitmen menggenjot kerja sama pertanian dengan Pemerintah Argentina. Indonesia mempunyai potensi besar memasok produk-produk hortikultura. Argentina adalah salah satu pasar nontradisional yang diakses agar pertanian menghasilkan devisa lebih besar.

Potensi besar Indonesia ini juga telah disampaikan Amran saat menerima langsung Wakil Presiden Argentina, Gabriella Miechitti di Kantor Pusat Kementerian Pertanian Kementan pada Rabu (8/5). Gabriella sangat terkejut dan mengapresiasi Indonesia berhasil menghentikan impor 3,6 juta ton jagung, bahkan mampu melakukan ekspor. 

Pada pertemuan Amran dan Gabriella tersebut kedua negara sepakat untuk saling berbagi pengalaman di bidang pertanian. Sedangkan pertemuan antara Amran dan Mauricio pada Senin kemarin merupakan lanjutan dari pertemua Mauricio dan Jokowi di Istana Bogor pada 26 Juni lalu.