Home Milenial Aceh Berpeluang Terapkan Transfer Anggaran Berbasis Ekologi

Aceh Berpeluang Terapkan Transfer Anggaran Berbasis Ekologi

Banda Aceh, Gatra.com - Aceh dinilai memiliki peluang untuk menerapkan kebijakan Transfer Anggaran Berbasis Ekologi (TAPE). Hal itu terlihat dari beberapa kebijakan yang telah dijalankan selama ini.

Hal itu terungkap dalam diskusi terbatas Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh bersama Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA) tentang inisiatif kebijakan TAPE di Provinsi Aceh, Rabu (24/7) di Banda Aceh.

Kadiv Kebijakan Publik dan Anggaran GeRAK Aceh, Fernan mengatakan, peluang melaksanakan TAPE di Aceh bisa dilihat karena adanya Peraturan Gubernur (Pergub) Aceh Nomor 92 Tahun 2013 tentang bantuan keuangan khusus untuk daerah.

Selain itu, kata dia, pengalokasian dana untuk ekologi juga dapat dilakukan melalui beberapa sumber yang memungkinkan serta adanya diskresi pemerintah Aceh, misalnya peruntukan Rp3 miliar terkait program kebencanaan ke pemerintah kabupaten/kota untuk lingkungan yang menunjukkan bahwa Aceh mempunyai peluang menerapkan TAPE tersebut.

Dari hasil diskusi itu, kata dia, ada tiga peluang saat ini yang bisa menjadi modal utama menerapkan transfer anggaran berbasis ekologi, itu bisa jadi peluang untuk diadopsi.

Menurut dia, skema transfer anggaran untuk ekologi itu menjadi solusi terhadap masalah hutan dan lingkungan Aceh selama ini. “Mengingat sejauh ini belum ada komitmen pemerintah provinsi dan kabupaten/kota mengalokasikan anggaran khusus atas persoalan ekologi,” jelas dia.

“Kita harapkan kebijakan tersebut dapat menjawab persoalan anggaran sebagai dampak beban tanggung jawab ekologi oleh Pemkab/Kota. Dan sekaligus prasyarat dalam mengakses pendanaan lingkungan hidup sebagaimana diatur PP 46 Tahun 2017,” terangnya.

“Skema TAPE ini sangat mungkin dilakukan dengan skema bantuan keuangan melalui APBA, pergubnya sudah ada sejak 2013 namun perlu di-review kembali,” kata Joko Tri Haryanto, Perwakilan Badan Keuangan Fiskal Kementerian Keuangan yang hadir dalam pertemuan tersebut.

Dikatakannya, inisiatif dalam skema ini adalah berbasis pada indikator lingkungan, jika itu berjalan dapat dipastikan palaksanaan atau penggunaan anggarannya lebih terukur. “Konsep TAPE ini bukan memberikan tambahan anggaran, tetapi hanya mengubah cara pembagiannya saja,” katanya.

 

 

111