Simalungun, Gatra.com - Polisi Sektor Perdagangan menemukan mayat tak dikenal di saluran irigasi Huta IV, Nagori Purba Ganda, Kecamatan Pematang Bandar, Simalungun, Rabu (24/7).

Temuan ini berdasarkan informasi masyarakat yang diterima oleh Polsek Perdagangan. Warga sempat dihebohkan dengam temuan mayat laki-laki. Kepala Kepolisian Sektor Perdagagangan Ajun Komisaris Polisi Supendi mengatakan setelah mendapatkan informasi dari masyarakat langsung memerintahkan personel ke lokasi tempat kejadian perkara (TKP).

Baca Juga: Pejabat Kominfo Siantar Mangkir Dari Pemeriksaan Kejari

"Bersama personel saya turun langsung mengecek dan benar ditemukan mayat Mr X tersangkut bersama saluran sampah di saluran irigasi," katanya saat dikonfirmasi via pesan WhastApp, Kamis (25/7) siang.

Supendi menambahkan setelah penemuan mayat Mr X ia memerintahkan untuk dilakukan evakuasi. Mayat terlihat sudah mulai membengkak dan berjenis kelamin laki-laki. Di TKP langsung dipasang garis polisi dan dilakukan olah TKP oleh personel.

Baca Juga: Lagi, Kajari Siantar Tetapkan Tersangka Tipikor

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Aiptu R Perangin-angin menjelaskan mayat Mr X yang ditemukan mengenakan jeans biru dan kaos biru. Setelah mayat berhasil di evakuasi dan diperiksa tidak ada ditemukan tanda pengenal apapun sebagai petunjuk.

Warga setempat yang menyaksikan juga tidak ada yang mengenal mayat tersebut. Ia menambahkan ciri-ciri mayat yang ditemukan memiliki tinggi badan 155 cm dan berambut lurus. Kulit berwarna sawo matang, berkumis dan berjenggot. "Memakai baju kaos oblong lengan panjang bertuliskan MOON WALK TRADE MARK," tambahnya.

Baca Juga: Tersangka Kasus Korupsi di Siantar Diberhentikan

Lebih rinci, ia mengatakan dari kantong celana kanan korban ditemukan uang pecahan koin lima ratus rupiah, uang pecahan koin seribu rupiah dan kelereng warna hijau. Sedangkan dari kantong sebelah kiri didapati personel satu kelereng warna putih, pecahan uang koin dua ratus rupiah dan pecahan uang koin seratus rupiah.

Untuk pemeriksaan lebih lanjut, mayat di bawa ke Rumah Sakit Umum dr Djasemen Saragih Siantar di Jalan Sutomo untuk di lakukan otopsi. "Setelah tiba di Rumah Sakit mayat langsung dilakukan identifikasi ulang ditemukan ciri-ciri mayat dan barang yang ada di saku depan celana," tutup Perangin-angin.

Reporter: Jon RT Purba