Jakarta, Gatra.com - Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Pusat Aru Sudoyo mengatakan jumlah kasus kanker terus meningkat setiap tahun di Indonesia. Menurutnya, kenaikan kasus kanker tersebut sebagian besar disebabkan oleh pola hidup tidak sehat.

"Tidak ada pengurangan kasus kanker, justru penderita kanker di Indonesia semakin meningkat setiap tahun. Hal ini karena gaya hidup masyarakat kita yang tidak bagus seperti kurang berolah raga tapi terlalu banyak makan, hingga aspek lingkungan yang banyak menghasilkan bahan-bahan karsinogenik," jelasnya dalam acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) YKI 2019 yang berlangsung di Hotel Borobudur, Jakarta hari ini, Jum'at (26/7).

Aru mengungkapkan saat ini masyarakat cenderung menjalani gaya hidup tak sehat, yang menyebabkan adanya peningkatan jumlah penyakit tidak menular.

"Umumnya kita melihat ada transisi gaya hidup selama 20 tahun ini yang jelas sekali, sehingga apa yang dimaksud penyakit tidak menular yang tadinya hanya 37% dari semua penyakit, sekarang sudah lebih dari 70%. Penyakit tersebut antara lain seperti diabetes, hipertensi, dan kanker," kata Aru.

Menghadapi masalah tersebut, Aru dan Yayasan Kanker Indonesia terus mendorong upaya pencegahan peningkatan penyakit kanker dengan mengedukasi gaya hidup sehat kepada masyarakat.

"Kita dalam masalah besar, apalagi penderita kanker itu datang dalam stadium yang sudah lanjut. Itu menjadi beban pemerintah dan masyarakat. Jalan keluarnya dengan mengedukasi masyarakat," pungkasnya.