Home Teknologi Tapanuli Tengah Lirik Tehnologi Padi Salibu

Tapanuli Tengah Lirik Tehnologi Padi Salibu

Tapanulitengah, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara (Sumut), mulai mengembangkan inovasi dan tehnologi budidaya padi Salibu tahun 2020 mendatang.

Sekretaris Bappeda Tapteng, Budi Basa Siregar, mengatakan bahwa tehnologi Salibu diyakini memiliki banyak keunggulan. Antara lain mampu memperpendek umur panen Padi, kebutuhan air yang lebih sedikit, biaya produksi yang lebih rendah karena adanya penghematan pada pengolahan tanah, tanam dan penggunaan bibit serta dapat mempertahankan kemurnian benih.

Baca Juga: Tanam Padi Metode Salibu: Tanpa Benih, Tanpa Olah Lahan, Panen Naik 2 Kali Lipat

"Tahun 2020, kita akan membuat inovasi dan teknologi budidaya Padi Salibu demi mendorong ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan petani daerah ini. Sosialisasi ini dapat memberi pengalaman dan pengetahuan bagi kita seluruhnya agar produksi pertanian,” terangnya. 

Para peserta sosialisasi inovasi dan tehnologi budidaya padi Salibu di Tapteng, Kamis (25/7). (GATRA/Jonny Simatupang/far)

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Bappeda Tapteng, Awaludddin Napitupulu menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi inovasi dan teknologi budidaya padi Salibu sangat penting. 

Baca Juga: Bantuan Benih Padi Tidak Sebanding dengan Luas Lahan

Hal itu dilakukan demi terlaksananya program penelitian dan pengembangan Ilmu pengetahuan dan teknologi tahun 2019 dan terselenggaranya kegiatan koordinasi penelitian, dan pengembangan dengan hasil yang baik. "Maka diharapkan melalui inovasi budidaya Padi Salibu ini, pada tahun 2020, para Petani Tapteng telah mendapatkan bibitnya," katanya. 

270