Home Gaya Hidup Sebelas Bocah Gembel Dieng Bakal Ikuti Ruwat DCF 2019

Sebelas Bocah Gembel Dieng Bakal Ikuti Ruwat DCF 2019

Banjarnegara, Gatra.com – Sebanyak 11 bocah gembel atau anak rambut gimbal Dieng bakal mengikuti ruwat pemotongan rambut gembel pada puncak Dieng Culture Festival (DCF) 2019, 2-4 Agustus 2019.

Penanggung jawab budaya DCF 2019, Bambang Riyadi mengatakan, sebelumnya ada sembilan anak yang terdaftar akan mengikuti ruwat rambut gembel. Akan tetapi, pekan ini ada tambahan tiga anak yang hendak juga mendaftar ruwat DCF.

Setelah pendataan, tiga anak gembel ini bisa ikut ruwat lantaran berasal dari keluarga tidak mampu atau prasejahtera. Namun, verifikasi selanjutnya, seperti permintaan khusus baru akan dilakukan akhir pekan ini.

Dua anak berasal dari wilayah pegunungan Dieng, satu lainnya dari Banjarnegara bawah. Wilayah Banjarnegara, Wonosobo Temanggung atau wilayah Pegunungan Dieng, Sindoro dan Sumbing memang merupakan kawasan yang terdapat banyak bocah gembel Dieng.

“Dari daerah setempat ada, di tetangga desa. Kemudian satunya, terus yang satunya berada di Banjarnegara,” katanya kepada gatra.com, Jumat (26/7).

Dia menerangkan, sejak awal kepanitiaan DCF memang memprioritaskan anak-anak gembel yang berasal dari keluarga tak mampu. Panitia akan membantu keluarga tersebut untuk memenuhi permintaan bocah gembel sebelum diruwat. Sebab, terkadang permintaannya bernilai nominal tinggi sehingga tak terjangkau oleh orang tuanya.

“Karena dengan berbagai pertimbangkan kan Pak. Kan biasanya kita, wah ada yang mendaftar dari keluarga, maaf, kurang mampu. Ya sudah diikutkan. Karena memang dari awal itu sasarannya keluarga pra-sejahtera itu,” jelasnya.

Bambang mengungkapkan, permintaan bocah rambut gembel sebagai prasyarat ruwat harus dipenuhi. Permintaan itu merupakan ritual sebelum prosesi ruwat. Jika tak dituruti, dipercaya rambut gembel akan tetap tumbuh meski sudah mengikuti ruwat.

Dia menambahkan, ruwat bocah gembel akan menjadi puncak gelaran DCF 2019 pada Minggu, 4 Agustus 2019. Saat itu, gelar kirab budaya juga akan dilaksanakan.

“Ya, ini tinggal tiga anak yang belum diverifikasi. Insyaallah sudah fix, ada 11 anak,” katanya.

155