Home Ekonomi Tak Asal Seduh, Bekraf Beri Pelatihan Standar Meracik Kopi

Tak Asal Seduh, Bekraf Beri Pelatihan Standar Meracik Kopi

Magelang, Gatra.com – Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) mengadakan workshop standar meracik kopi. Acara itu diikuti 50 peserta dari kalangan pelaku usaha dan komunitas kopi.

Kegiatan ini diharapkan mendorong nilai tambah produk dan jasa bagi industri hilir kopi. Peserta mendapat materi soal standardisasi pelayanan dan pengolahan kopi.

“Tujuan 'Work Shop Racik Kopi' adalah menciptakan barista andal. Ini juga terbuka untuk seluruh kalangan pecinta kopi,” kata Direktur Edukasi Ekonomi Kreatif, Poppy Savitri,” di Bale Hinggil, Hotel Savira, Kamis (25/7).

 Poppy mengatakan, para peserta diberi bekal pengetahuan agar siap memasuki ekosistem industri kreatif. Ada banyak hal yang harus diperhatikan dalam menyajikan kopi sesuai sudut pandang industri kreatif.

Setidaknya ada 7 tahap pelayanan yang harus diperhatikan barista agar kopi sesuai standar penyajian. Dimulai dari mengelola bahan baku, mengelola peralatan dan perlengkapan, menyiapkan area kerja, dan mengoperasikan peralatan.

 Barista juga harus memutakhirkan pengetahuan tentang kopi, mampu menyiapkan dan menyajikan minuman non-alkohol, serta mengoperasikan bar. “Harus ada manajerial lingkungan pekerjaan yang mempunyai standar kemampuan mengolah kopi dengan baik.”

Workshop menghadirkan mentor peracik kopi bersertifikat, seperti Hiburan Marthin Lase, Rabika Fakabir, Candra Setiawan, dan Johanes. Pada sesi strategi promosi produk  dihadirkan juga Ketua Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I), Moch Arief Boediman, sebagai pembicara.

Tindak lanjut workshop ini antara lain memberikan sertifikasi barista melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Kopi Indonesia. Pemerintah atau komunitas kopi setempat juga bisa memberikan dukungan dengan mengadakan pelatihan serupa.

 

136