Abuja, Gatra.com - Kepolisian Nigeria mengatakan, empat warga negara Turki berhasil diselamatkan dari penculikan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata di negara bagian Kwara, Nigeria Barat.

Dilansir BBC, Ahad (28/7) keempat orang berprofesi pekerja konstruksi ini diculik di bar pada Ahad lalu. Kemudian, para penculik itu menuntut tebusan sebesar US$1 juta (Rp14 miliar). Namun, pihak kepolisian mengatakan bahwa tidak ada uang tebusan yang diberikan pada para penculik ini, dan korban dibebaskan tanpa syarat apa pun.

Penculikan dengan motif menuntut uang tebusan seperti ini merupakan sebuah hal yang dianggap biasa di Nigeria. Target penculikan biasanya orang asing dan orang-orang terkenal di negara itu.

Bahkan, dua pekan lalu sekelompok perompak menyerang kapal kargo di lepas pantai Nigeria dan menculik 10 orang pelaut Turki. Hingga saat ini belum ada kabar pasti mengenai kondisi mereka.

Menurut keterangan Komisari Polisi Nigeria, Kayode Egbetokun, keempat warga negara Turki ini ditemukan di semak-semak pada Jumat (26/7). Operasi penyelamatan ini dilakukan oleh polisi negara, warga setempat, dan tim petugas yang dikirim dari ibu kota Nigeria, Abuja.

Egbetoku menambahkan, lokasi korban diketahui setelah dilakukannya penangkapan terhadap tiga orang penculik. Informasi yang diberikan oleh para pelaku akhirnya menyebutkan lokasi tempat para korban berada.

"Penangkapan ini memberi tekanan pada anggota geng yang tersisa untuk membebaskan para sandera Turki tanpa syarat," katanya, seraya menambahkan bahwa polisi sedang mencari anggota geng lainnya.

Segera setelah diselamatkan, keempat warga negara Turki ini menjalani pemeriksaan kesehatan. Duta Besar Turki untuk Nigeria, Melih Ulueren mengatakan, dirinya merasa senang dengan berakhirnya kasus ini. Ia menyampaikan rasa terima kasihnya pada semua pihak yang terlibat dalam proses penyelamatan tersebut.