El Mahalla, Gatra.com - Sesosok mayat ditemukan di rumah pemain bintang Arsenal, Mohamed Elneny, pada Minggu (28/07). Kepolisian setempat saat ini sedang melakukan investigasi mengenai mayat yang ditemukan oleh ayah sang pemain gelandang Arsenal tersebut.

Gazetta.it melaporkan bahwa ayah dari Elneny menemukan mayat tersebut di halaman rumah yang saat ini sedang dibangun oleh sang pemain. Rumah tersebut berlokasi di Mesir, tepatnya di kota El Mahalla El Kubra.

Menurut laporan tersebut, ayah dari Elneny langsung memberitahu kepolisian setempat terkait penemuan mayat tersebut. Namun hingga saat ini masih belum teridentifikasi identitas dari mayat tersebut. Penyidikan terus dilakukan oleh pihak berwenang di Mesir hingga misteri tersebut dapat terpeceahkan, demikian dilansir dari Fox Sport Asia.

Kejadian yang menimpa Elneny ini hanya berselang dua hari dari kasus yang menimpa Mesut Ozil dan Sead Kolasinac. Keduanya sempat menjadi korban dari percobaan pembegalan. Sang pelaku menggunakan sebilah pisau untuk mengancam dua pemain tersebut saat keduanya sedang berkendara di London menggunakan mobil milik Ozil.

Dalam kejadian tersebut, Kolasinac turun dari mobil untuk memberikan perlawanan dan berhasil membuat kabur sang pelaku.

Dengan kasus yang menimpa Elneny, ini merupakan kedua kalinya dalam rentang waktu tiga hari para pemain Arsenal mendapatkan hal-hal aneh yang menimpa para pemainnya.

Sementara itu, klub London Utara tersebut harus menelan kekalahan 2-1 dari Olympique Lyonnais pada gelaran Emirates Cup pada Minggu (28/7). Moussa Dembele mencetak brace dimenit ke-66 dan 75. Brace tersebut berhasil membuat Lyon membalikan keadaan saat Arsenal mencetak gol di babak pertama yang dicetak Pierre-Emerick Aubameyang pada menit ke-35.

Elneny tidak tergabung dalam daftar skuad saat menghadapi Lyon. Saat ini belum dipastikan juga apakah Elneny akan dimasukkan kedalam daftar skuad untuk pertandingan selanjutnya melawan Angers pada 31 Juli.

Kemudian pada 4 Agustus mendatang, Meriam London akan menghadapi Barcelona pada laga final Joan Gamper Trophy.