Jakarta, Gatra.com - Aplikasi Spotify menjadi raja layanan aplikasi streaming musik di dunia setelah tercatat mendapatkan 108 Juta orang yang berlangganan di seluruh dunia. Angka tersebut jauh meninggalkan kompetitornya yaitu Apple Music yang hanya mencatatkan 60 Juta orang yang berlangganan. Berdasarkan data Spotify yang dilansir dari CNET, angka pelanggan Spotify naik 31 persen sejak akhir Juni lalu.
Spotify juga merilis data yang menyebutkan bahwa setidaknya ada 232 juta orang yang menggunakan aplikasi tersebut setidaknya sekali dalam sebulan. Angka tersebut naik 29 persen dari setahun sebelumnya. Kenaikan tersebut didorong oleh aplikasi Spotify yang menyediakan layanan gratis untuk mendengarkan lagu meskipun terdapat layanan iklan didalamnya. Sedangkan Apple music, tidak pernah menggunakan sistem tersebut dimana semua penggunanya harus berlangganan terlebih dahulu.
Ditengah perpindahan budaya cara mendengarkan musik, Spotify dan Apple muncul sebagai aplikasi layanan streaming musik. Meskipun Spotify tercatat sebagai aplikasi dengan pengguna terbesar di dunia, namun untuk dikawasan Amerika Serikat Apple Music masih merajai, dimana hal tersebut sangat vital karena AS tercatat sebagai pasar musik terbesar di dunia. Apple Music sendiri mendapat benefit dari telah besarnya produk iPhone di AS sedangkan Spotify merupakan aplikasi yang berasal dari Swedia.
Dalam segi positif bagi Spotify, pertumbuhan pelanggan yang berlangganan semakin melemah dikarenakan banyaknya pengguna yang memakai pilihan paket pelajar yang ditawarkan oleh Spotify. Spotify juga mengatakan akan mengganti kekurangan kuartal terakhir pada akhir tahun ini.
Ke depan, Spotify memperkirakan akan memiliki 110 juta hingga 114 juta pelanggan berbayar pada akhir September dan memprediksi bahwa pengguna aktif bulanannya akan meningkat menjadi antara 240 juta hingga 245 juta. Pada akhir tahun, Spotify berharap dapat melewati tonggak sejarah dengan mencetak seperempat miliar pendengar bulanan.
